Brilio.net - Selama ini kita sering mendengar generasi millennials. Tapi apa sih sebenarnya kelompok usia yang satu ini? Generasi millennials atau kadang disebut juga sebagai Generasi Y adalah sekelompok orang yang lahir pada kisaran tahun 1980 hingga 2000. Artinya, pada 2017 ini, generasi millennials merupakan kalangan anak muda berumur17- 37 tahun.
Nah berdasarkan data penduduk, Indonesia memiliki total penduduk sebesar 255 juta sementara sepertiganya atau 81 juta penduduk merupakan kaum millennials.Jelas ini sebuah potensi yang besar.
BACA JUGA :
Pengen jadi pemimpin? Ini lho modal utama yang harus kamu miliki
Hanya saja, selama ini generasi millennials sering dianggap sebagai kelompok asosial. Selalu pengen narsis. Punya ego tinggi. Kelompok yang menjunjung kebebasan dan bergaya hidup hedonis.
Malah secara ekstrem mereka dianggap kelompok yang kerap menentang status quo dan sulit sekali dikendalikan. Bahkan di dunia kerja mereka sering disebut kutu loncat karena nggak punya loyalitas. Gampang berpindah tempat kerja. Tapi benarkah semua stigma negatif itu?
BACA JUGA :
Generasi milenial akan kendalikan ekonomi Indonesia di masa depan
Rappler.com
Bagi yang berpandangan sempit, boleh jadi seluruh stigma itu dianggap benar. Tapi nggak semua generasi millennials demikian lho. Sebagai generasi yang serba terkoneksi, banyak juga tuh kaummillennials yang punya kontribusi positif. Nggak cuma buat dirinya sendiri tapi juga untuk orang lain.
Banyak dari mereka yang dermawan koq. Malah nggak sedikit yang memanfaatkan dunia internet untuk saling berbagi. Mereka bisamenjadi aktor perubahan yang memiliki berbagai ide brillian, inovatif dan solutif. Intinya, mereka menyiarkan sinyal positif untuk perubahan bangsa ini.
Cumabanyak dari mereka yang belum menyadari dan memaksimalkan potensi yang ada pada dirinya. Karena itu diperlukan sebuah pemikiran maupun upaya yang mapan dan dapat membantu mereka menunjukan pada dunia bahwa mereka mampu memajukan negara dengan kemampuan sendiri maupun bersamaan dengan sekitarnya.
Nah upaya itu bisa dilakukan melalui Rumah Millennials, wadah dan sarana untuk membangun kembali dan memperkuat citra generasi millennials Indonesia sebagai kelompok yang memiliki potensi dan reputasi baik.
Bisniscoaching.com
Rumah Millennials merupakan platform konektor, katalisator, mobilisator dan akselerator sosial bagi generasi milenial di Indonesia. Tujuannya untuk memfasilitasi anak muda Indonesia berjejaring, belajar, berbagi cerita, karya, inspirasi dan saling membuka peluang untuk bekerjasama, bersinergi serta gotong royong lintas karya dan bidang.
Oh ya, dalam waktu dekat ini Rumah Millennials bakal diluncurkan lewat acara Grand Launching Rumah Millennials yang akan diselenggarakan pada 22 Juli 2017 diAuditorium lantai 3 Galeri Smartfren Sabang, Jl H Agus Salim No.45, Jakarta Pusat.
Nah acara ini sangat bermanfaat buat kamu, khususnya generasi millennials yang ingin mengembangkan diri ke arah yang lebih positif. Maklum, dalam acara ini bakal ada gelaran diskusi panel dari 15 pembicara muda yang mewakili millennials dari berbagai bidang seperti teknologi, entrepreneur, sociopreneur, komunitas, kesehatan, hukum, diplomat, dokter, musisi, penggiat disabilitas, politik, pendidikan, lingkungan dan media.
Setidaknya ada tiga sesi diskusi panel yang berbeda. Sesi pertama bertajuk How Confident Are Millennials About Their Career Prospects? Working Longer & Playing Harder!akan dipandu Karin Soerja (Profesional Announcer & Creative Writer).
Sesi pertama ini bakal diisi sederet pembicara hebat seperti Joe Wadakethalakal (CEO & Founder Brilio.net), Gunawan Susanto (CEO IBM Indonesia), Marsya Gusman (Miss Internet Indonesia 2017, ASEAN Delegate, Founder Metropolitan Daily & MG Consulting), Muhammad Assad (Co-Founder Rumah Millennials, CEO Tamasia & Rayyan Capital), Ahmad Almaududy Amri, Ph.D (DiplomatKemenlu RI), dan Balques Manisang (Journalist Senior TV One).
Nah di sesi kedua yang membahas mengenai "Innovator & Social Actor Perspectives: It's The Journey, NOT The Job akan dipandu Taufan T Akbari (Founder Rumah Millennials, Co Founder Inspirasi Dosen).
Pembicara pada sesi kedua juga nggak kalah hebat lho. Ada Nadya Saib (Co-CEO Wangsa Jelita), David Christian (Founder & CEO Evoware), Angkie Yudistia (CEO Thisable Enterprise), Ilman Dzikri (SDSN Youth Network Coordinator Indonesia , Co Founder Ngariung ID), Fanbul Prabowo (Youth Enthusiast & Penggerak Komunitas Muda Yogyakarta) dan Danang Rizki Ginanjar (Staff Khusus Menteri PPN/Kepala BAPPENAS/Ketua Umum Mata Garuda dan Komisaris Utama INDI Group).
Sedangkan di sesi yang membicarakan Defining The Outliers Millennial: The CAN DO, WILL DO Generation akan dipandu Mahir Bayasut (Founder Garuda Baru & Persatuan Insinyur Muda Indonesia) dengan menghadirkan pembicara yaitu Tsamara Amany (Founder Perempuan Politik), Panji Aziz Pratama (CEO CARE Institute, Founder Isbanban Foundation), Rahmat Dwi Putranto (CEO Legal GO), Citra Natasya (Founder House of Perempuan) dan Viza Mahasa (Musisi, V1MAST, Gamelan For Millennials).
Nah buat kamu yang nggak ingin melewati acara keren ini buruan deh daftar di sini. Kapan lagi bisa berkontribusi membangun negeri tercinta ini.