Brilio.net - Dalam sebuah rumah, ada banyak sekali ruangan-ruangan memiliki fungsi penting, mulai dari kamar, ruang tamu, dapur, hingga kamar mandi. Setiap sudut ruangan ini pun harus diperhatikan kebersihannya agar penghuni rumah merasa nyaman. Misalnya saja kamar mandi, jika tidak dibersihkan secara berkala, maka akan menumpuk banyak kumat dan membuat tampilan kamar mandi menjadi tidak enak dilihat.
Banyak orang membersihkan kamar mandi hanya seadanya saja. Padahal, setiap sudut kamar mandi bahkan sampai ke dindingnya harus dibersihkan lho. Terlebih lagi kloset yang mudah sekali muncul noda. Noda ini bisa disebabkan oleh penumpukan kotoran, mineral, dan air.
BACA JUGA :
Bukan pakai peniti, ini cara mudah pasang tali sarung guling cuma butuh waktu 30 detik
Dikutip dari Express UK, air yang mengandung mineral, disebut air sadah, tidak merusak pipa ledeng, tetapi kalsium yang tertinggal di mangkuk kloset terakumulasi dan menjadi semakin buruk seiring berjalannya waktu. Endapannya juga menjadi lebih membandel dan berkerak. Semakin kamu menunda untuk membersihkan noda-noda ini, semakin sulit juga untuk membersihkannya.
Di luar sana memang banyak tersedia cairan pemutih kloset, namun seringkali produk ini memiliki risiko karena mengandung bahan kimia. Produk pembersih mengandung zat kimia yang berbahaya, seperti natrium hipoklorit, yang bisa menyebabkan iritasi mata, hidung, tenggorokan, paru-paru, lambung, dan kulit.
Selain itu, cairan pemutih juga bisa merusak kloset itu sendiri jika digunakan terlalu sering atau terlalu banyak. Cairan pemutih bisa mengikis lapisan pelindung keramik, membuatnya lebih mudah berkerak, berkarat, atau berjamur.
BACA JUGA :
Cuma pakai 2 alat tukang, ini trik mudah perbaiki pintu kayu yang susah ditutup
Tapi nggak perlu khawatir, karena sudah ada satu bahan alami yang ramah lingkungan untuk membersihkan kloset yang kotor. Trik ini pun telah diterapkan oleh pemilik akun YouTube Jhon Hen.
Dalam video tersebut, dia justru menggunakan jenis bebatuan yaitu batu apung. Siapa sangka batu yang biasanya digunakan untuk menggosok kulit, ternyata bisa digunakan untuk menggosok kloset yang berkerak.
Batu apung adalah batuan vulkanik yang sangat lembut, ringan, dan berpori. Batu apung efektif untuk membersihkan kloset porselen karena batu ini lebih keras daripada kebanyakan endapan mineral dan noda yang biasanya muncul di kloset, namun lebih lembut daripada porselen.
Sebelum membersihkan kloset keramik dengan batu apung, kenakan sarung tangan agar tidak terkena kotoran. Gosok noda langsung dengan batu, berikan tekanan yang kuat dan merata dalam gerakan melingkar atau maju mundur. Pastikan untuk sering membasahi batu dan permukaan kloset saat sedang digosok.
Kamu bakal melihat residu abu-abu terbentuk di permukaan porselen. Itu merupakan pasta yang terbentuk dari batu apung dan air yang sudah usang. Jangan langsung membilas pasta, lanjutkan menggosok toilet dengan pasta.
Bilas permukaan dengan air bersih setelah setiap beberapa menit digosok. Pindah ke area berikutnya setelah yang sebelumnya terlihat bersih.
Setelah selesai siram dengan air untuk membilas semua residu dari kloset. Kini, kloset pun sudah kembali bersih bebas dari kerak.
Tetapi perlu diingat jangan gunakan batu apung untuk membersihkan kloset atau permukaan marmer, laminasi, plastik atau fiberglass. Sebab, akan menghasilkan goresan permanen.
Meski efektif, batu apung ini sangat tidak cocok untuk membersihkan toilet secara teratur. Penggunaan batu apung ini hanya untuk pembersihan mendalam yang tidak rutin.