Di pintu masuk, kamu akan langsung disambut dengan sebuah bangunan tua bak gubuk horor dengan suasana remang-remang. Atapnya terbuat dari gabah yang telah berlapis cairan merah darah. Sementara itu, perabotan-perabotan dari gubuk warkop ini pun juga tampak begitu kuno dan telah lama ditinggalkan.
BACA JUGA :
Rumah cuma segaris dari luar tampak biasa tapi dalamnya estetik, ini 10 potretnya yang bikin takjub
foto: TikTok/@kuliner.nglencer
Masuk ke bagian dalamnya, kamu akan melihat beberapa keranda orang meninggal yang ditempatkan secara acak di ruangan warung tersebut. Selain itu, susunan kuburan berbatu nisan juga diletakkan persis di samping tempat duduk pelanggan yang telah ada. Pencahayaan yang remang-remang menambah kesan seram ketika menyantap kopi di dalam ruangan tersebut.
BACA JUGA :
Sekilas mirip kos-kosan, 9 potret kontrakan tiga petak ini biar kecil tapi isinya komplit
foto: TikTok/@kuliner.nglencer
Pemilik warkop ini pun terlihat begitu totalitas dengan menggunakan berbagai manekin dan boneka yang kemudian dibentuk sedemikian rupa bak karakter-karakter horor yang umum diingat banyak orang, mulai dari pocong, kuntilanak, hingga Boneka Chucky yang telah diberi cipratan merah bak darah yang turut memperdalam kesan horor yang bisa didapatkan.
foto: TikTok/@kuliner.nglencer
Pengunjung pun bisa menikmati hidangan secara lesehan atau duduk di kursi yang ada. Namun jangan sangka kamu bisa menikmatinya dengan nyaman, karena dinding-dinding warung ini pun telah diberi tulisan dan coretan darah yang membuat kesan mistis warung ini terasa begitu kuat.
foto: TikTok/@kuliner.nglencer
Penampakan warkop yang tidak biasa ini jelas kemudian mengundang perhatian dari warganet. Banyak yang tertarik mendatangi warung kopi ini meskipun juga tidak sedikit yang merasakan takut bahkan sebelum datang secara langsung ke tempat.
Pegawainya malem2 jaga sendiri gimana ya, tanya akun @adit.wlrd.
Oh gw lari duluan, ujar akun @gevha104.
Berasa nongkrong di alam lain, sahut akun @kelaminchindo.
Ngopi sambil uji nyali, tulis akun @cakwenaq.