Brilio.net - Antartika, benua yang membeku di ujung selatan Bumi, adalah panggung bagi beberapa fenomena alam yang menakjubkan. Di selatan bumi itu, banyak pemandangan luar biasa beserta binatang yang tinggal di dalamnya.
Tidak seperti di belahan bumi lain di mana terdapat rumah atau gedung disepanjang jalan, di kutub selatan hanya ada gunung yang ditutupi salju serta bongkahan es yang mencair dan mengapung di lautan lepas.
BACA JUGA :
7 Potret Ranupani Gunung Semeru yang diselimuti es seperti Dieng
Antartika juga menyimpan sebuah fenomena alam cukup besar, di mana terdapat iceberg atau bongkahan es air tawar yang terlepas dari gletser dan mengapung di laut. Iceberg atau gunung es ini diklaim sebagai bongkahan terbesar dan sudah terjebak selama 30 tahun.
Brilio.net menghimpun dari TikTok @kangaguscsp pada Kamis (28/12), sebuah postingan video memperlihatkan kondisi kutub selatan saat ini dari dalam kapal pesiar.
BACA JUGA :
Momen langka es runtuh berhasil diabadikan
foto: TikTok/@kangaguscsp
Dia adalah Agus, pria yang menumpangi Kapal Pesiar Oosterdam yang saat ini tengah melakukan perjalanan di Antartika, Kutub Selatan. Bersama dengan awak dan penumpang lain, kapal ini sudah menjelajahi antartika selama kurang lebih empat hari.
Selama di perjalanan, Agus merekam menggunakan kamera ponselnya, bagaimana kondisi Kutub Selatan saat ini dari dalam kapal. Dia pergi pada tanggal 24 Desember 2023 kemarin.
Tanggal 25 Desember, Kapal Pesiar Oosterdam sudah berada di pintu gerbang Antartika. Pada hari pertama di Kutub Selatan, Agus sudah disambung dengan sebongkah tebing es yang sangat besar di tengah laut.
Hari berikutnya, tepatnya pada tanggal 26 Desember, Agus sudah sampai di titik lokasi cukup penting. Di tempat ini Agus dan penumpang lain melihat sebuah gunung es terbesar di dunia bernama A23a Iceberg.
foto: TikTok/@kangaguscsp
"kapal ini melihat tebing es (gunung es A23a) itu ya." ujar Agus.
Brilio.net melansir dari BBC.com, gunung es A23a terpisah dari garis pantai Antartika pada tahun 1986, dan mendarat di Laut Weddel.
foto: TikTok/@kangaguscsp
Luas gunung es ini hampir 4.000 km persegi (1.500 mil persegi). Sebagai perbandingan, luasnya lebih dari dua kali lipat Greater London. Setahun terakhir ini terlihat gunung es A23a bergerak setelah 30 tahun terjebak di dasar laut.
Bongkahan es yang tebalnya 400 meter ini pecahan dari Filchner Ice Shelf di Benua Putih. Pergerakan pertama diketahui muncul pada tahun 2020, dan sampai bulan November 2023 kemarin gunung itu terus bergerak cepat.
Melansir dari BBC.com, Dr Andrew Fleming memperkirakan perubahan suhu di perairan antartika memicu A23a. Gunung es yang terjebak 30 tahun ini akhirnya mengecil dan kehilangan cengkeraman dan mulai bergerak.
foto: TikTok/@kangaguscsp
Bukan cuma melihat Gunung Es A23a, pada penjelajahan itu Agus melihat banyak bongkahan es lain yang mengambang di laut. Banyak gunung mencair akibat pemanasan global yang terjadi di bumi.
Video yang diunggah tersebut sudah ditonton lebih dari 59 ribu kali di TikTok. Beragam komentar juga memenuhi postingan tersebut.
"fenomena apa bang?," kata @kentut_berdahak.
"MasyaAllah modal kuota sambil rebahan aja bisa sampek ke antartika lhoo," ujar @Vinan87
"dunia luas banget ya ternyata," ungkap @kavelasanova.