1. Home
  2. »
  3. Wow!
28 April 2018 16:52

Kampus ini sediakan bilik menangis untuk mahasiswa, ini penampakannya

Bilik dengan ukuran kecil ini ditempatkan di tengah-tengah perpustakaan. Annisa Amalia Hapsari

Brilio.net - Memasuki dunia kuliah dan menjadi mahasiswa memang mempunyai tantangan tersendiri. Sistem pembelajaran yang sangat berbeda dengan sekolah terkadang membuat beberapa orang merasa tertekan dan stres. Apalagi ketika masa ujian telah tiba.

Melihat fenomena tersebut, ternyata salah satu universitas di Amerika Serikat menyediakan sebuah bilik khusus untuk menangis dan mengekspresikan perasaan yang diberi nama Cry Closet. Bilik menangis yang ditempatkan di perpustakaan tersebut menjadi viral setelah salah satu mahasiswanya mengunggah tempat unik itu di akun Twitter miliknya, Sabtu (28/4).

BACA JUGA :
Tampak adem ayem, kandasnya hubungan 5 pasangan seleb ini bikin heboh


Pada awalnya, mahasiswi bernama Jackie Larsen ini tidak mempercayai bahwa di kampusnya terdapat bilik untuk menangis. Saat itu ia mengetahuinya setelah diberi tahu oleh salah seorang temannya.

foto: Twitter/@aJackieLarsen

BACA JUGA :
Ingat Delisa di Hafalan Shalat Delisa? Tampilannya kini bikin pangling

Bilik dengan ukuran kecil ini ditempatkan di tengah-tengah perpustakaan. Diketahui bilik yang sengaja dibuat sebagai tempat mahasiswa menghadapi ujian akhir untuk beristirahat sejenak ini dibikin seorang mahasiswa senior bernama Nemo Miller.

foto: Twitter/@aJackieLarsen

Bilik yang dapat digunakan oleh seluruh mahasiswa ini mempunyai beberapa aturan yang tertulis di bagian depan pintunya. Dari papan aturan tersebut menyebutkan jika setiap mahasiswa hanya dapat menggunakan bilik selama 10 menit, mengetuk pintu bilik sebelum menggunakannya, bilik hanya boleh dipakai oleh satu orang saja, mematikan lampu sehabis memakai bilik dan menggunakan tagar #cryclosetuofu jika akan memposting ke media sosial.

foto: Twitter/@aJackieLarsen

Tidak hanya itu, di bagian dalamnya juga terdiri dari bahan karpet untuk menciptakan ruangan kedap suara. Bilik berwarna putih ini pun dilengkapi dengan beberapa buah boneka binatang yang dapat menemani para mahasiswa yang sedang menggunakan bilik tersebut.

Larsen sendiri belum pernah menggunakan bilik menangis. Namun ia mengatakan bahwa beberapa minggu ke depan dirinya mengahadapi ujian akhir, jadi kemungkinan akan menggunakan bilik tersebut.

Nah, kamu tertarik membikinnya di kampus nggak?

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags