Brilio.net - Setiap manusia yang dilahirkan tentunya memiliki perbedaan sikap maupun perilaku. Dalam kehidupan ini akan berjalan dengan baik jika moral melekat di dalam pribadi setiap individu. Karena tanpa adanya moral, manusia nggak bisa melakukan proses sosialisasi dan interaksi. Moral adalah ajaran tentang perilaku baik atau buruk yang diterima secara umum dengan perbuatan, sikap, kewajiban, dan sebagainya.
Secara etimologi moral berasal dari bahasa latin 'mos' (mores) yang berarti kebiasaan. Sementara dalam bahasa Indonesia moral diartikan sebagai aturan kesusilaan. Aturan kesusilaan ini memuat sebuah batasan-batasan dari sifat, kehendak, pendapat atau batasan perbuatan yang layak dikatakan benar, salah, baik maupun buruk.
BACA JUGA :
Paragraf adalah serangkaian kalimat, pahami fungsi, ciri, dan jenisnya
Seringkali dalam kehidupan sehari-hari setiap individu akan diajarkan tentang moral, karena moral merupakan nilai yang mutlak dalam kehidupan bermasyarakat. Penilaian terhadap moral setiap individu diukur dari adat serta kebudayaan setempat. Apabila seseorang melakukan sesuai dengan nilai atau aturan yang berlaku dan dapat diterima, maka orang tersebut memiliki moral yang baik. Namun, sebaliknya apabila manusia tidak memiliki moral maka disebut amoral, yang artinya tidak memiliki sisi positif dalam pandangan masyarakat.
Maka dari itu, adanya moral sebagai pegangan hidup bagi setiap orang untuk berkata, berinteraksi dengan sesama manusia, dan mengatur tingkah laku. Nah, untuk dapat memahami pengertian dan jenis dari moral, berikut brilio.net himpun dari berbagai sumber pada Selasa (10/5).
BACA JUGA :
Toleransi adalah saling menghormati, ketahui penjelasan lengkapnya