Brilio.net - Curah hujan yang tinggi dan sinar matahari berlebih adalah dua hal yang menjadi kendala dalam memanfaatkan keberadaan ruang terbuka pada rumah tinggal di kawasan tropis. Kondisi ini membuat banyak pemilik rumah memutuskan untuk menutup bagian depan rumah dengan kanopi agar fungsinya tetap bisa dimaksimalkan.
Namun, bahan kanopi yang cenderung tertutup membuat ruang terbuka tak bisa dinikmati sepenuhnya, karena pemandangan langit yang terhalang oleh atap kanopi. Maka, untuk bisa memperoleh fungsi halaman luar rumah atau ruang terbuka dengan maksimal, banyak orang yang memilih kanopi dengan bahan kaca. Selain perlindungan dari cuaca, kanopi kaca juga memberikan efek estetika yang menarik pada rumah.
BACA JUGA :
Tanpa bantuan alat, ini cara masukkan benang dalam jarum dengan mudah cuma pakai satu barang bekas
Kanopi kaca biasanya terbuat dari bahan-bahan khusus yang tahan terhadap berbagai kondisi cuaca dan tekanan. Meski terkenal tahan lama dan kuat, kanopi kaca memiliki kelemahan yaitu mudah kotor dan berdebu. Makanya harus dibersihkan secara rutin agar tetap bersih dan jernih.
Beberapa orang memilih untuk membersihkan kanopi kaca dengan menggunakan air. Namun, minusnya menyiram kanopi kaca dengan air dapat menyebabkan munculnya genangan air. Pasalnya, air tersebut bisa menetes ke bawah dan menggenangi lantai atau halaman rumah.
BACA JUGA :
Jangan diikat, cara mudah atasi sapu lidi agar tidak mudah lepas dan patah pakai dua barang bekas