Brilio.net - Kata orientasi pasti sudah nggak asing terdengar. Orientasi erat kaitannya dengan pengenalan pada lingkungan baru, entah dalam pendidikan, tempat kerja, dan lainnya. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), orientasi adalah peninjauan untuk melakukan sikap (arah, tempat, dan sebagainya) yang tepat dan benar.
Pada dasarnya, orientasi merupakan sikap dan perilaku terhadap orang lain untuk menciptakan harmoni di sebuah tempat baru. Orientasi juga bermanfaat untuk meningkatkan kinerja seseorang dalam berproses di tempat yang baru agar lebih maksimal.
BACA JUGA :
Literasi adalah kemampuan berbahasa, pahami pengertian dan jenisnya
Biasanya, pada masa orientasi baik siswa pada sekolah atau karyawan di suatu perusahaan, akan dikenalkan bagaimana lingkungan, proses, dan lainnya. Kehadiran program orientasi menjadi suatu bentuk wadah atau sarana dalam melatih kedisiplinan, mental, tujuan, dan menambah komunikasi antar sesama.
Selain mengetahui pengalaman yang didapat semasa orientasi untuk mengenal lingkungan di tempat baru, kamu juga perlu mengetahui tujuan, fungsi, dan jenis orientasi. Berikut penjelasan lebih lengkapnya seperti dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Senin (25/4).
BACA JUGA :
Wirausaha adalah, pahami pengertian, unsur, keuntungan, dan kerugian
Pengertian Orientasi.
foto: freepik.com
Dalam buku "Manajemen Sumber Daya Manusia" yang ditulis oleh Fadhli dan Khusnia (2021), berikut pengertian orientasi menurut beberapa para ahli, diantaranya.
a. Ingham, 1970.
Orientasi adalah tingkah laku dan sikap karyawan yang bisa menimbulkan harmoni di dalam pekerjaan dan membuat kinerja karyawan meningkat secara individu dalam suatu perusahaan.
b. Mondy.
Orientasi adalah upaya pelatihan dan pengembangan awal bagi para pegawai baru yang memberi mereka informasi mengenai perusahaan, jabatan, dan kelompok kerja.
c. Ivancevich.
Orientasi adalah aktivitas sumber daya manusia yang memperkenalkan karyawan baru kepada organisasi dan kepada tugas-tugas yang harus dikerjakan, atasan, dan kelompok kerja.
d. Imron, 2016.
Orientasi adalah perkenalan. Perkenalan ini meliputi lingkungan fisik sekolah dan lingkungan sosial sekolah. Lingkungan fisik sekolah meliputi sarana dan prasarana sekolah seperti jalan menuju sekolah, halaman sekolah, dan fasilitas lainnya yang disediakan.
Tujuan dan fungsi Orientasi.
foto: freepik.com
a. Tujuan orientasi bagi siswa.
Dijelaskan Imron (2016) dalam buku Manajemen Peserta Didik, berikut ini tujuan orientasi untuk siswa, sebagai berikut.
- Supaya siswa dapat mengenal lebih dekat mengenai diri mereka sendiri di tengah-tengah lingkungan barunya.
- Supaya siswa dapat mengenal lingkungan sekolah, baik lingkungan fisik maupun lingkungan sosial.
- Pengenalan lingkungan sekolah sangat penting bagi siswa dalam hubungannya dengan pemanfaatan semaksimal mungkin terhadap layanan yang diberikan oleh sekolah, dan sosialisasi diri serta pengembangan diri secara optimal.
- Menyiapkan siswa secara fisik, mental, dan emosional agar siap menghadapi lingkungan baru di sekolah.
b. Tujuan orientasi bagi pegawai baru.
Tujuan orientasi bagi pegawai adalah memberikan bantuan kepada pegawai supaya dapat bekerja dengan baik dan mencapai efisiensi kerja serta tujuan perusahaan. Berikut ini tujuan orientasi, diantaranya.
- Memperkenalkan pegawai baru dengan organisasi perusahaan.
- Memberikan pengenalan mengenai kebijakan dan praktik penting dari perusahaan.
- Memberikan informasi tentang manfaat dan layanan dari perusahaan.
- Memberikan informasi terkait dengan harapan, tujuan, ekspektasi dari perusahaan dalam jangka pendek atau jangka panjang.
- Memperkenalkan antara rekan kerja, sehingga terciptanya rasa kebersamaan.
- Sebagai bentuk pengenalan fasilitas dan tugas yang dilakukan.
c. Fungsi Orientasi.
Selain pengertian dan tujuan, kamu juga perlu mengetahui fungsi dari orientasi, seperti berikut ini.
- Sebagai bentuk untuk menyatakan dirinya dalam konteks keseluruhan di lingkungan sosialnya.
- Sebagai sarana untuk mengenal siapa lingkungan barunya sehingga dapat dijadikan sebagai pedoman untuk menentukan sikap.
- Dapat dijadikan sebagai tolak ukur dalam memberikan layanan atau fasilitas yang dibutuhkan.
Jenis Orientasi.
foto: freepik.com
Orientasi menjadi suatu proses yang dilakukan oleh masing-masing individu untuk belajar dan memahami kondisi lingkungan. Dengan begitu, dalam hal ini individu akan mudah untuk beradaptasi. Berikut ini jenis-jenis orientasi, diantaranya.
a. Orientasi Personal.
Orientasi personal atau disebut dengan orientasi perorangan, adalah tentang kemampuan seseorang dalam menampilkan identitas dirinya dan orang-orang yang ada di sekelilingnya atau lingkungannya.
b. Orientasi Temporal.
Orientasi temporal atau orientasi waktu, ini berkaitan dengan kemampuan individu dalam memahami masa bekerja. Termasuk di dalamnya seperti waktu, hari, musim, bulan, dan tahun serta masa yang akan datang atau masa yang lalu.
c. Orientasi Spasial.
Orientasi spasial atau orientasi tempat, adalah sebuah orientasi untuk mengenal kemampuan seseorang dalam memahami batas-batas tempat atau ruang yang ditempati dan kaitannya dengan lokasi atau tempat yang lain.