Belakangan diketahui, tak lama setelah terkapar, jilbab Ria dilepas oleh gurunya. Alasannya, agar udara bisa masuk ke dada Ria yang tengah sesak. Maka dari itu, sekelompok siswi pun mengelilingi Ria agar tak terlihat oleh laki-laki non-muhrim.
Pihak sekolah, baik guru maupun murid, ternyata sudah tahu bahwa Ria adalah siswi yang menggunakan jilbab dan enggan melepasnya jika ada laki-laki non-muhrim yang melihatnya. Dan mereka menghormati keputusan itu. Karenanya, ketika Ria terkapar di lapangan dan harus melepas jilbab, mereka bergerombol menutupi Ria.
BACA JUGA :
Fakta menarik kereta tercepat di Jepang, cuma butuh 8 detik untuk tempuh 1 KM
Melihat peristiwa itu orang tua Ria pun takjub. Dalam unggahannya di akun @tamu.lj, ia mengungkapkan, "Hari ini baru pertama kali saya melihat toleransi orang Jepang yang mengharukan terhadap Islam."
foto: Instagram/@tamu.lj
BACA JUGA :
Ditolak foto bareng girlband Jepang, attitude Nagita Slavina banjir pujian
Orang tua Ria terharu sebab bukan hanya guru yang sigap menyelamatkan Ria yang terkapar. Para murid pun tak kalah cergas untuk menutupi Ria yang hendak dilepas hijabnya.
Tak pelak, netizen pun dibikin terharu oleh video yang dibagikan @tamu.lj itu. Video tersebut kini ditonton 28,6 ribu kali, dilike 3,2 ribu kali, dan dikomentari 160 kali.
foto: Instagram/@tamu.lj
"Masyaallah keren bangetemang baca brita dimedsos Islam UD mulai berkembang dijepang,bahkan UD mulai mengumandangkan adzan" tulis @mustikaumipertiwi
" ... Alhamdulillah... Attitude mereka emang pantes diacungi jempol dan Ria juga pasti anak yang disenangi temannya" komentar @diyah.278
"Aku terharu sampe gak sadar airmata meluncur" ujar @aimeeyudhistira