Brilio.net - Mengetahui pengertian hasad akan menghindarkan seseorang melakukan perbuatan tercela. Menurut para jumhur ulama, hasad adalah dengki, dengan menginginkan nikmat orang lain hilang.
Mayoritas pendapat mengatakan, hasad adalah akhlak tercela yang amat dibenci oleh Allah SWT dan Rasul-Nya. Meski sebagian lagi ada yang membolehkan, tetapi dalam hal agama dan akhirat untuk memperoleh keridaan Allah SWT saja.
BACA JUGA :
Jenis-jenis riba, pengertian dan dasar hukumnya menurut Islam
Dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, berikut penjelasan hasad menurut islam.
Menengok di kehidupan nyata, dengki atau hasad adalah sudah kerap dilakukan oleh manusia, disadari atau tidak. Dampaknya pun tidak hanya untuk kehidupan akhirat, tetapi kegelisahan hati di dunia setelah melakukannya.
Pengertian Hasad
BACA JUGA :
Pengertian tasawuf, hukum dan pelaksanaannya
foto: pixabay.com
Secara epistimologis, hasad adalah keadaan hati seseorang yang tidak mensyukuri nikmat dan membenci kebahagiaan orang lain. Singkatnya, hasad adalah sifat dengki. Dengki terhadap segala yang menimpanya dan menimpa orang lain disekitarnya.
Menurut jumhur ulama Syarh Al-Arbain An-Nawawiyyah, hasad adalah ketika seseorang menginginkan nikmat orang lain hilang. Nikmat ini berupa kedudukan, ilmu, harta, dan masih banyak lagi. Sementara Ibnu Taimiyah mengatakan, hasad adalah membenci dan tidak suka keadaan baik orang lain.