Asas hukum internasional.
foto: unsplash.com
BACA JUGA :
Arti FWB adalah friends with benefit, ketahui penjelasannya
Terdapat beberapa asas dalam hukum internasional yaitu sebagai berikut:
1. Asas teritorial.
Menurut asas ini, negara melaksanakan hukum bagi semua orang dan semua barang yang ada di wilayahnya. Sedangkan untuk orang yang berada di luar wilayah tersebut berlaku hukum asing sepenuhnya.
2. Asas kebangsaan.
Asas ini didasarkan pada kekuasaan negara untuk warga negaranya. Menurut asas ini, setiap negara di mana pun berada akan tetap mendapatkan perlakuan hukum dari negaranya. Asas ini memiliki kekuatan ekstrateritorial yang artinya hukum negara tersebut tetap berlaku bagi warga negaranya meski ia berada di negara lain.
BACA JUGA :
Packaging adalah pengemasan barang, ketahui fungsi dan jenisnya
3. Asas kepentingan umum.
Asas ini didasarkan pada wewenang negara untuk melindungi dan mengatur kepentingan kehidupan masyarakat. Dalam hal ini negara dapat menyesuaikan diri dengan semua keadaan dan peristiwa yang berkaitan dengan kepentingan umum sehingga hukum tidak terikat pada batas wilayah suatu negara.
4. Asas keterbukaan.
Dalam hubungan antar bangsa diperlukan adanya kesediaan masing-masing untuk memberikan informasi secara jujur dan dilandasi rasa keadilan sehingga masing-masing pihak mengetahui secara jelas manfaat, hak, serta kewajiban dalam menjalin hubungan internasional.
Sumber: Andi. 2016. Jurnal Hukum Diktum Volume 14 Nomor 1: Hubungan Hukum Internasional Dengan Hukum Nasional. Parepare: Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Parepare.