Fungsi kearifan lokal
foto: Unsplash/Ian Macharia
BACA JUGA :
Pengertian pelanggaran HAM, pahami jenis-jenis dan contohnya
Kearifan lokal bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan dan menciptakan kedamaian. Kearifan lokal memiliki signifikansi fungsi sebagai berikut:
1. Sebagai penanda sebuah komunikasi
2. Sebagai elemen perekat lintas warga, lintas agama, dan kepercayaan
3. Unsur kultural yang ada dan hidup dalam masyarakat
4. Sebagai warna kebersamaan sebuah komunitasnya
5. Untuk mengubah pola pikir dan hubungan timbal balik individu dan kelompok
6. Mendorong terbangunnya kebersamaan serta sebagai mekanisme bersama untuk menepis berbagai kemungkinan yang merusak solidaritas komunal
Ciri-ciri kearifan lokal
BACA JUGA :
Konsep berpikir diakronik adalah, ini pengertian, unsur, dan tujuannya
foto: Unsplash/Quinn Buffing
Kearifan lokal dipandang sangat bernilai dan mempunyai manfaat tersendiri dalam kehidupan masyarakat. Adapun ciri-ciri kearifan lokal terhadap masuknya budaya luar adalah sebagai berikut:
1. Sebagai filter dan pengendali terhadap budaya luar.
2. Mengakomodasi unsur-unsur budaya luar.
3. Mengintegrasikan unsur budaya luar ke dalam budaya asli.
4. Memberi arah pada perkembangan budaya.
Bentuk kearifan lokal
foto: Unsplash/Thien Kim Nguyen Trinh
Bentuk-bentuk kearifan lokal dalam masyarakat dapat berupa budaya seperti nilai, norma, etika, kepercayaan, adat istiadat, hukum adat, dan aturan-aturan khusus. Nilai-nilai luhur yang berkaitan dengan kearifan lokal meliputi cinta kepada Tuhan, alam semesta beserta isinya, tanggung jawab, disiplin, mandiri, dan jujur.
Dalam masyarakat, kearifan lokal dapat ditemui dalam cerita rakyat, nyanyian, pepatah, petuah, semboyan, dan kitab-kitab kuno yang melekat dalam perilaku sehari-hari. Kearifan lokal akan diwujudkan menjadi tradisi budaya yang berlaku dalam kelompok masyarakat tertentu.
Sumber: Rinitami. 2018. Gema Keadilan Volume 5 Edisi 1: Kearifan Lokal Dalam Perspektif Budaya Kota Semarang. Semarang: Universitas Diponegoro.