Sifat ketahanan nasional Indonesia
foto: Unsplash/Specna Arms
BACA JUGA :
Kliring adalah metode transfer uang, ketahui manfaat dan jenisnya
Sifat ketahanan nasional Indonesia sebagai suatu doktrin pembangunan nasional yang memiliki kinerja yang andal adalah sebagai berikut:
1. Mandiri
Ketahanan nasional berlandaskan pada kepercayaan akan kemampuan dan kekuatan dengan prinsip tidak mudah menyerah, ulet dan tangguh, memiliki daya saing tinggi, mampu menentukan sasaran, serta kebijaksanaan dan strategi pencapaiannya bersandar pada integritas dan kepribadian bangsa. Kemampuan dan kekuatan yang dikembangkan harus memiliki kemandirian dan daya saing tinggi untuk menghadapi tantangan dan ancaman.
2. Dinamis
Kondisi ketahanan nasional tidak tetap, melainkan dapat meningkat atau menurun tergantung pada situasi dan kondisi bangsa negara serta kondisi lingkungan strategisnya. Oleh karena itu, upaya meningkatkan ketahanan nasional harus diorientasikan pada antisipasi masa depan sehingga dinamikanya mengarah pada pencapaian kondisi yang lebih baik.
BACA JUGA :
Pengertian cerita fantasi, kenali ciri-ciri dan strukturnya
3. Berwibawa
Ketahanan nasional yang dikembangkan sesuai dengan landasan dan asas-asasnya akan memancarkan perwujudan kewibawaan nasional yang merupakan gambaran kemampuan dan kekuatan nasional Indonesia yang mengandung unsur keuletan dan ketangguhan. Ketahanan nasional dapat meningkatkan kewibawaan nasional baik dalam hal menciptakan kesejahteraan dan keamanan bangsa maupun dalam menciptakan ketertiban dunia.
4. Mengutamakan konsultasi dan kerja sama
Konsepsi ketahanan nasional Indonesia tidak mengutamakan sikap konfrontatif dan antagonis, melainkan lebih kepada sikap konsultasi dan kerja sama serta saling menghargai.
Asas-asas ketahanan nasional Indonesia
foto: Unsplash/Filip Andrejevic
Terdapat asas-asas ketahanan nasional yaitu sebagai berikut:
1. Asas kesejahteraan dan keamanan
Asas ini merupakan kebutuhan yang sangat mendasar dan wajib dipenuhi bagi individu maupun masyarakat atau kelompok. Di dalam kehidupan nasional berbangsa dan bernegara, unsur kesejahteraan dan keamanan ini biasanya menjadi tolok ukur bagi kuat atau tidaknya ketahanan nasional.
2. Asas komprehensif integral atau menyeluruh terpadu
Asas ini mengartikan bahwa ketahanan nasional mencakup seluruh aspek kehidupan. Aspek-aspek tersebut berkaitan dalam bentuk persatuan dan perpaduan secara selaras, serasi, dan seimbang.
3. Asas kekeluargaan
Asas ini bersikap keadilan, kebersamaan, kesamaan, gotong royong, tenggang rasa, dan tanggung jawab dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Dalam hal hidup dengan asas kekeluargaan ini diakui adanya perbedaan dan kenyataan real ini dikembangkan secara serasi dalam kehidupan kemitraan dan dijaga dari konflik yang bersifat merusak atau destruktif.
Fungsi ketahanan nasional
foto: Unsplash/Scandinavian Backlash
Ketahanan nasional dalam fungsinya sebagai doktrin dasar nasional perlu dipahami untuk menjamin tetap terjadinya pola pikir, pola sikap, pola tindak, dan pola kerja dalam menyatukan langkah bangsa yang bersifat inter-regional inter-sektoral, maupun multi disiplin. Ketahanan nasional juga berfungsi sebagai pola dasar pembangunan nasional. Pada hakikatnya merupakan arah dan pedoman dalam pelaksanaan pembangunan nasional di segala bidang dan sektor pembangunan secara terpadu yang dilaksanakan sesuai dengan rancangan program.
Sumber: Nursina. 2020. Ketahanan Nasional di Indonesia. Jakarta: Universitas Persada Indonesia.