Brilio.net - Melukis adalah kegiatan mengolah medium dua dimensi atau permukaan dari objek tiga dimensi untuk mendapatkan kesan tertentu. Medium dalam melukis bisa berbentuk apa saja mulai dari kapas, kertas, hingga papan. Alat lukis yang digunakan juga beragam, salah satu alat lukis yang paling banyak digunakan adalah kuas.
Pendapat lain menyebutkan, melukis merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menghasilkan sensasi atau ilusi ruangan, gerakan, tekstur, dan bentuk yang sama baiknya dengan tekanan yang dihasilkan dari kombinasi unsur tersebut. Melukis dapat digunakan sebagai media untuk mengungkapkan perasaan dan mengekspresikan emosi seseorang melalui ungkapan unsur-unsur dan prinsip seni rupa.
BACA JUGA :
Pengertian seni rupa terapan, ketahui unsur, fungsi, dan jenisnya
Untuk memahami lebih rinci mengenai aktivitas melukis, berikut brilio.net telah merangkumnya dari berbagai sumber pada Selasa (20/9).
Pengertian melukis.
foto: unsplash.com
BACA JUGA :
Pengertian kerajinan adalah, ketahui jenis-jenis, fungsi, dan aspeknya
Melukis adalah kegiatan mengekspresikan jiwa pelukisnya melalui media ungkap dan teknik penggarapannya dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip seni rupa. Seni lukis adalah hasil karya yang menjadi media untuk menyampaikan ide atau gagasan dengan menggunakan media karya berupa garis, bidang, warna, tekstur, dan ruang dalam bidang dua dimensi.
Melukis juga dapat dipahami sebagai suatu kegiatan menggunakan kuas dan cat air dengan mengolah dua dimensi untuk menciptakan kesenangan dan kebebasan pada anak. Melukis juga menjadi kegiatan belajar dengan menggunakan warna, garis, dan bentuk yang disusun dalam suatu media bidang datar baik itu kertas, kanvas, dinding, dan sebagainya.
Tahapan dalam melukis.
foto: Unsplash/laura adai
Tahapan dalam melukis diawali dengan tahapan eksplorasi. Tahapan ini merupakan tahapan mencari ide melalui beberapa cara diantaranya melalui referensi buku. Tahapan eksplorasi merupakan tahapan untuk mencari pengalaman baru guna menghasilkan karya seni yang baru. Selanjutnya, pelukis dapat mengembangkan ide yang telah dibuat ke dalam sebuah lukisan.
Langkah-langkah dalam melukis.
foto: Unsplash/Mike Petrucci
Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam melakukan aktivitas melukis adalah sebagai berikut:
1. Persiapan.
Sebelum memulai aktivitas melukis, ada baiknya mempersiapkan peralatan dan bahan yang diperlukan untuk melukis seperti kuas, cat air, kanvas, dan piring palet.
2. Buat campuran warna yang diinginkan.
Selanjutnya, aktivitas melukis dapat dimulai dengan mempersiapkan warna-warna yang akan digunakan ketika membuat lukisan.
3. Buat gambar sketsa.
Sebelum membubuhkan cat air ke kanvas, pelukis dapat membuat sketsa gambar terlebih dahulu dengan menggunakan pensil atau krayon.
4. Bubuhkan cat air pada sketsa.
Setelah menyelesaikan tahapan sebelumnya, pelukis dapat menuangkan cat air ke dalam bidang gambar sketsa yang telah dibuat.
Jenis-jenis teknik melukis.
foto: Unsplash/Steve Johnson
Terdapat beberapa teknik dalam melakukan aktivitas melukis di antaranya sebagai berikut:
1. Melukis dengan tarikan benang.
Kegiatan melukis tidak hanya terbatas dengan menggunakan kuas, tetapi juga dapat dilakukan memakai benang. Benang yang biasa digunakan untuk melukis adalah benang kasur. Pelukis dapat mencelupkan benang tersebut ke larutan warna dan benang diletakkan pada bidang gambar.
2. Melukis dengan tetesan lilin dan tinta warna.
Selain benang, aktivitas melukis juga dapat dilakukan dengan menggunakan tetesan lilin dan tinta warna. Lilin diteteskan di atas kertas, lalu biarkan hingga kering. Setelah itu, pelukis dapat menambahkan cat poster sesuai dengan keinginan.
3. Melukis dengan krayon.
Aktivitas melukis juga dapat dilakukan dengan menggunakan krayon. Pelukis dapat membuat sketsa menggunakan pensil terlebih dahulu atau langsung menggoreskan krayon ke dalam bidang gambar. Setelah lukisan selesai, pelukis juga dapat menambahkan pilox clear untuk membuat lukisan terlihat mengkilap.
4. Melukis dengan krayon dan cat air.
Selain ketiga teknik di atas, pelukis juga dapat menggunakan kombinasi antara krayon dan cat air. Dalam melukis, pencampuran dua media melukis dapat menghasilkan efek yang menarik. Teknik melukis dengan krayon dan cat air memiliki kemiripan dengan proses membatik, yakni dengan teknik celup rintang warna.
Sumber: Indriyastuti. 2017. Pembelajaran Melukis Dengan Berbagai Media Sebagai Sarana Pemenuhan Kebutuhan Berimajinasi Dan Berekspresi Bagi Siswa Tunarungu Kelas 4 SLB Manunggal Slawi. Semarang: Universitas Negeri Semarang.