Brilio.net - Pekerjaan ringan dengan gaji besar memang menjadi incaran banyak orang. Namun apakah ada pekerjaan yang bisa memanjakan tubuh kemudian dibayar tinggi?
Sebuah produsen tirai di Inggris menawarkan pekerjaan menarik, khusus untuk pekerja yang bekerja shift malam, yaitu tidur di siang hari dengan gaji 500 poundsterling atau sekitar Rp 9,7 juta.
BACA JUGA :
Perusahaan ini tawarkan Rp 464 juta untuk nonton Netflix seharian
Perusahaan ini tentunya memiliki alasan untuk pekerjaan yang dianggap sepele ini. Dilansir brilio.net dari metro.co.uk, Jumat (22/10), perusahaan 247 Blinds mencari 'tidur profesional' untuk menguji keefektifan produk tirai gelap mereka. Tujuannya adalah untuk memahami pola tidur serta gangguan yang dialami saat mereka tidur di siang hari.
Selaku direktur, Jason Peterkin mengatakan ide tersebut muncul karena mereka melihat hasil survei yang mengatakan, pekerja di malam hari meningkat selama 10 tahun terakhir.
"Meskipun kami senang untuk terus memproduksi dan menjual produk tirai gelap kami, kami merasa cukup penting untuk memahami lebih banyak tentang pola tidur seseorang di siang hari," ujarnya.
BACA JUGA :
Punya bakat unik, pria ini jadikan kentut sebagai pekerjaan
"Dengan melakukan studi penting ini, kami dapat menggunakan skenario dan data kehidupan nyata untuk memungkinkan kami mengembangkan lebih lanjut produk yang lebih efektif," sambung Jason Peterkin.
"(Dan) sambil berbagi temuan penelitian kami untuk membantu masyarakat di Inggris mengatasi masalah tidur siang hari," pungkasnya.
Untuk melancarkan penelitian unik ini, mereka akan memberikan pada masing-masing orang yang terpilih, berupa alat bantu tidur untuk memastikan kualitas tidur yang sempurna.
Selain itu, mereka juga akan dinilai pada kebiasaan rutin seperti suhu saat tidur, sumber pencahayaan, kebisingan sekitar dan pola makan.
Siapa pun yang biasanya tidur antara pukul 07.00 dan 18.00, seperti sopir pengiriman, petugas polisi, petugas kesehatan, sopir taksi, dan penjaga keamanan, dapat melamar pekerjaan ini. Tentunya ini menjadi peluang besar bagi para pekerja di Inggris.