Menginap di hotel memang jadi pilihan yang praktis dan nyaman, apalagi kalaukamu tidak mau repot membereskan kamar. Namun, tidak semua orang bisa menikmati fasilitas ini secara gratis. Seorang pria di Taizhou, Zhejiang, China, justru melakukan aksi licik untuk mendapatkan akomodasi tanpa bayar.
Dilansir brilio.netdari South China Morning Post, Selasa (3/12), pria berusia 21 tahun yang dikenal dengan nama Jiang ini memanfaatkan kecoak mati dan kondom bekas untuk menginap di hotel secara gratis. Aksinya dimulai sejak September tahun lalu, saat dia memutuskan untuk menggunakan biaya kuliah untuk berlibur.
Ketika uangnya habis, Jiang mulai memeras hotel demi mendapatkan tempat tidur tanpa harus membayar. Dalam waktu 10 bulan, Jiang berhasil memeras 63 hotel dengan modus yang cukup menjijikkan. Dia sering berpindah-pindah hingga tiga hotel dalam sehari, dan selalu menaruh benda-benda kotor seperti kecoak mati di kamar untuk menuduh hotel tidak menjaga kebersihan.
foto: scmp.com
Kasusnya terungkap pada 8 Agustus setelah salah satu manajer hotel melaporkan Jiang ke polisi. Jiang meminta kompensasi sebesar 400 yuan (Rp876.054) dengan alasan kebersihan kamar yang buruk, dan saat polisi melakukan penggeledahan, mereka menemukan barang bukti yang menguatkan aksinya.
Jiang tidak hanya membawa kecoak mati, tetapi juga jangkrik dan kondom bekas untuk menciptakan kesan bahwa kamar hotel sangat kotor. Selama 10 bulan, dia berpindah-pindah hotel dan mengancam akan memberikan ulasan buruk jika tuntutannya tidak dipenuhi. Menurut seorang polisi, Jiang memanfaatkan setiap celah untuk mendapatkan akomodasi gratis atau kompensasi dari hotel.
Setelah ditangkap, polisi menemukan 23 paket berisi kecoak mati, rambut manusia, dan kondom bekas di kamar Jiang. Semua barang tersebut diatur rapi untuk mendukung kebohongannya. Pengakuan dari beberapa hotel lain menunjukkan bahwa pola yang sama terjadi, dan keluhan Jiang sangat mencurigakan.
Aksi Jiang memicu kemarahan publik setelah berita ini viral. Banyak orang mengecam tindakan tidak bermoralnya, terutama karena uang yang dia gunakan berasal dari biaya kuliah. Jiang pun dijuluki 'penipu kelas hotel' oleh netizen. Kini, Jiang akan segera diadili di Kejaksaan Linhai, dan banyak yang berkomentar sinis bahwa dia akan mendapatkan akomodasi gratis di penjara.