Brilio.net - Polisi tidur merupakan salah satu sebutan pada bagian jalan yang sengaja ditinggikan untuk membatasi kecepatan kendaraan yang sedang melaju. Objek ini sering kali dijumpai di jalan raya, maupun di jalan kecil seperti perumahan. Sayangnya, banyak yang bertentangan dengan desain polisi tidur yang diatur berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan No 3 Tahun 1994, sehingga dapat membahayakan keamanan dan kesehatan para pemakai jalan tersebut.
Seperti contoh pembuatan polisi tidur di kawasan Mauk, Kabupaten Tangerang. Dalam postingan yang diunggah oleh akun Instagram @abouttng banyak warga yang mengeluhkan polisi tidur yang berjejer di kawasan tersebut. Tak tanggung-tanggung, diketahui ada sejumlah 20 baris polisi tidur dengan jarak yang berdekatan. Dalam video itu tampak polisi tidur yang berjajar di ruas Jalan Banyu Asih, Tegal Kunir, Mauk, Tangerang.
BACA JUGA :
11 Potret nyeleneh polisi tidur ini bikin ogah lewat
foto: Instagram/@abouttng
Sebagian polisi tidur itu melintang di seluruh badan jalan. Namun, ada juga yang melintang di setengah badan jalan. Para warga sekitar pun juga dibuat kesal dengan adanya polisi tidur tersebut.
BACA JUGA :
Kurangi kecelakaan, 5 jalan ini bisa 'bernyanyi' agar pengendara fokus
"Gila ini banyak banget," ucap perekam video.
Polisi tidur itu juga dibangun sangat berdekatan dengan tinggi tak sesuai standar. Sedangkan, pengendara lain pun terlihat hati-hati saat melintasi polisi tidur tersebut. Karena hal tersebut para warga pun melaporkan kejadian itu ke pihak polisi.
"Polisi tidurnya banyak jasa. Ini di Banyu Asih, Tegal Kunir, Mauk, Kabupaten Tangerang. "Kalau lewat serasa perut di kocok," ujar warga sekitar," tulis keterangan pengunggah.
foto: Instagram/@abouttng
Video penampakan polisi tidur ini pun mendapat banyak komentar dari para warganet.
"Kasihan ibu yg lg hamil klo lewat jalan kek gitu." tulis akun @don33_2
"Jalanan kalo udah banyak polisi tidurnya berarti udah sampe Tangerang." komentar akun @_peach.unicorn
"ada 20 gajlukan min kta temen gua @nisceha nih dia yg ngitung." komentar pemilik akun @erahadi26
Karena hal tersebut, video ini pun viral dan akhirnya dibongkar. Video pembongkaran polisi tidur itu juga diunggah oleh akun tersebut. Dalam proses pembongkaran juga turut hadir petugas polisi untuk mengawasi warga sekaligus mengatur lalu lintas di jalan tersebut.
foto: Instagram/@abouttng
"Atas permintaan kepolisian dan kelurahan, polisi tidurnya dihancurkan karna tidak sesuai standar di Banyu Asih, Tegal Kunir, Mauk, Kabupaten Tangerang," tulis pengunggah dalam caption video.
Ternyata polisi tidur tersebut dibongkar dengan persetujuan dari Kades Banyu Asih, Camat Mauk dan Kapolsek Mauk. Kapolsek Mauk AKP Yono Taryono mengatakan jika polisi tidur yang berjumlah 20 baris itu memiliki panjang 20 meter.
Faktanya, polisi tidur itu dibangun atas permintaan dari ketua yayasan sebuah SD IT dengan alasan untuk mencegah terjadinya kecelakaan akibat banyak pengendara yang ngebut di jalan. Namun, pembangunan itu tanpa koordinasi dengan pihak desa dan juga polisi. Polisi tidur itu dibangun pada Kamis (23/6/2022) kemudian dibongkar pada Jumat (24/6/2022) karena mendapat keluhan dari warga.
View this post on Instagram