Brilio.net - Bangku sekolah bukan hanya jadi tempat belajar di balik meja dan mantengin materi pelajaran aja. Kegiatan non akademik seperti ekstrakurikuler maupun organisasi kesiswaan juga menjadi ajang belajar mengasah bakat, minat, dan softskill kamu.
Kamu yang aktif di ekstrakurikuler atau organisasi kesiswaan, pasti pernah menyelenggarakan acara tahunan. Misalnya pentas seni (pensi) atau bakti sosial besar-besaran.
BACA JUGA :
Balasan guru SMP ke murid yang melawannya ini bikin haru, salut
Nah, kendala yang kerap menghantui panitia acara sekolah ini adalah pendanaan, termasuk agak-agak seret cari pihak sponsor.
Kali ini Brilio.net merangkum dari berbagai sumber, Kamis (21/2), cara-cara jitu mengumpulkan dana buat acara sekolah. Kelihatannya sepele tapi kalau rutin kamu dan kawan-kawan kerjakan, bisa bantu mengumpulkan dana acara sekolahmu.
1. Ikutan lomba atau kuis.
BACA JUGA :
Sabar hadapi murid nakal, 3 guru ini dapat berkah tak terduga
Kamu kudu aktif mencari peluang ini. Biasanya ada lomba-lomba atau kuis berhadiah berupa uang ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Misalnya saja lomba bikin poster acara sekolah, kamu bisa ikutan.
Kamu juga bisa ikutan kuis berkelompok yang ada di TV-TV. Kalau menang, bisa bawa uang untuk dana acara sekolah, kan? Kalaupun nggak menang, biasanya peserta kuis ini tetap diberi uang sekian ratus ribu, lho.
2. Jual barang-barang bekas.
foto: bukalapak.com
Selain garage sale untuk menjual barang bekas layak pakai seperti pakaian, sepatu, dan lain sebagainya, kamu bisa menjual barang-barang rongsokan seperti kardus, koran, botol, plastik, dan lain-lain. Lumayanlah, sedikit-sedikit nambah dana acara sekolahmu.
3. Jual makanan ringan.
Setiap orang butuh makan. Minimal keinginan ngemil itu hampir selalu ada. Banyak acara, bahkan ngumpul santai sama teman aja, pakai acara ngemil. Nah, kamu bisa memanfaatkan peluang ini dengan jualan camilan.
Mau kamu belanja jajanan kiloan lalu dibungkus sendiri ataupun masak sendiri, nggak masalah. Lalu jajakan dari kelas ke kelas. Istilahnya jemput bola alias jemput rejeki buat pendanaan acara sekolahmu.
4. Gabung ke komunitas.
foto: shutterstock.com
Nah, cara ini gampang banget. Kamu nggak perlu capek-capek ngider, keluar keringet, atau koar-koar. Cukup mengandalkan akses internet dan smartphone atau laptop, kamu bisa berkesempatan ketemu pihak sponsor yang cocok dengan acara sekolahmu.
Yuk, gabung ke komunitas Hiventory yang akan mempertemukan kreator event dan sponsor. Bukan cuma membantumu mengemas event supaya dapat pendanaan, Tim Hiventory juga bakal membimbingmu dalam menata acara sekolah secara profesional. Tunggu apa lagi? Yuk, langsung klik di sini.
5. Jual jasa.
Sebenarnya nggak perlu keahlian khusus untuk menjual jasa ini. Ambil hal sepele aja misalnya kamu dan teman-teman panitia menawarkan diri mencuci mobil atau motor para guru dengan biaya seikhlasnya. Nah, hasilnya bisa buat nambah dana acara sekolahmu.
Atau kalau kamu memang punya keahlian khusus seperti memotret, bisa tuh jual jasa di acara ulang tahun teman, kelulusan sekolah, dan lain sebagainya. Kira-kira apa keahlian yang kamu atau kawan-kawan panitia punya?
6. Jual karya.
foto: shutterstock.com
Kamu dan teman-teman panitia yang jago mendesain, bisa nih bikin kaus, stiker, atau gantungan kunci untuk dijual. Apalagi sekarang ada media sosial, sasaran penjualanmu bisa meluas, bukan cuma teman-teman satu sekolah aja. Gimana, mau mencoba?
7. Keliling cari sumbangan dari kelas ke kelas.
foto: shutterstock.com
Kegiatan ini cuma modal kotak atau kardus, niat jalan kaki, murah senyum, dan pede. Kamu dan teman-teman panitia bisa keliling narik sumbangan seikhlasnya dari teman-teman satu sekolah. Tentu kamu harus ngider dari satu kelas ke kelas lain. Apalagi kalau yang ngiderin primadona sekolah, rela-rela deh keluar kocek agak banyak.