Brilio.net - Nifas merupakan suatu keadaan yang dialami oleh ibu yang baru saja melahirkan. Saat melahirkan, tentu sang ibu akan mengeluarkan darah dari rahimnya. Hal ini dapat terjadi sesudah atau sebelum melahirkan, lama waktu berkisar antara 2-3 hari dan disertai dengan rasa sakit.
Dalam Islam, masa nifas biasanya berlangsung selama 40 hari atau lebih. Selama masa tersebut seorang wanita dibebaskan dari kewajibannya seperti larangan saat haid yaitu sholat lima waktu dan puasa wajib. Dirangkum brilio.net dari berbagai sumber pada Selasa (28/7), dalam sebuah hadits, Rasulullah bersabda:
BACA JUGA :
Jenis-jenis riya beserta bahaya dan cara mengatasinya
"Ahli ilmu dari kalangan sahabat Nabi Saw., tabi'in dan orang-orang setelah mereka bersepakat, bahwa wanita nifas itu meninggalkan shalat selama empat puluh hari, kecuali jika dia sudah suci bersih sebelum genap empat puluh hari, maka pada saat itu dia harus mandi dan sholat."
Masa nifas berlangsung kurang lebih selama 40 hari. Hal ini berdasarkan suatu hadits Ummu Salamah, ia berkata:
"Dahulu di masa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, wanita menunggu masa nifasnya selesai hingga 40 hari atau 40 malam."
BACA JUGA :
Amalan sunnah yang dianjurkan saat Idul Adha beserta keutamaannya
Demikian juga keterangan dari Ibnu Abbas,
"Wanita nifas tidak boleh melaksanakan shalat selama 40 hari."
Hal ini juga didukung oleh ilmu kedokteran yang menyatakan bahwa masa nifas berlangsung selama 40 hari yang berlangsung dan terdiri dari beberapa fase yaitu :
1. Fase lochia rubra (berwarna merah segar) biasanya minggu pertama.
2. Fase lochia sanguinolenta (berwarna kecoklatan dan kekuningan) biasa selama 2 minggu.
3. Fase lochi alba (lendir kuning berwarna putih kekuningan).