Brilio.net - Di Lampung kita mengenal gajah sebagai ikon. Nah kamu tahu nggak ikon Kota Semarang? Hampir sama dengan wilayah lain, ibu kota Jawa Tengah ini juga punya ikon yaitu warak. Tapi jenis hewan apa ya warak itu? Di Semarang, warak dikenal dengan sebutan warak ngendhog, yaitu mainan khas Kota Semarang yang muncul sekali dan hanya hadir di perayaan tradisi dugderan. Mainan ini berwujud makhluk rekaan yang merupakan gabungan dari beberapa hewan. Lho kayak mutan ya?
Menurut Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, warak merupakan hewan khas Semarang yang dibuat para leluhur, memiliki simbol persatuan dari berbagai etnis di Semarang. Sebagai simbol alkulturasi budaya Semarang karena di sana terdapat etnis budaya yang bermacam-macam, katanya.
BACA JUGA :
Ini asal usul permainan Ular Tangga yang kamu mainkan saat kecil
Tapi kamu tahu nggak asal kata warak? Ternyata berasal dari bahasa arab wara'i yang berarti suci. Dan ngendog (bertelur) disimbolkan sebagai hasil pahala yang didapat seseorang setelah sebelumnya menjalankan proses suci. Jadi warak ngendog itu bisa diartikan sebagai siapa saja yang menjaga kesucian di bulan Ramadhan, kelak di akhir bulan akan mendapat pahala di Hari Lebaran, jelasnya.
Hewan yang berbentuk seperti kambing ini memiliki arti dari setiap anggota tubuhnya, kepalanya menyerupai kepala naga, tubuhnya layaknya buraq, dan empat kakinya menyerupai kaki kambing.
Konon, ciri khas bentuk yang lurus dari warak ngendog ini mengandung filosofi mendalam. Dipercaya bentuk lurus itu menggambarkan citra warga Semarang yang terbuka lurus dan berbicara apa adanya.
Nah sudah tahu kan ikon Kota Semarang ini.