Brilio.net - Memiliki rumah yang indah, nyaman, dan rapi memang menjadi idaman banyak orang. Terlebih rumah tersebut bisa memberikan ketenangan. Banyak cara yang bisa dilakukan agar rumah menjadi lebih indah, tertata dan adem tentunya, yakni dengan menanam beberapa jenis tanaman. Sekarang tanaman hias menjadi begitu menarik perhatian, mulai dari aglonema, sri rejeki, keladi, lidah mertua, dan masih banyak jenis lainnya lagi.
Selain memilih tanaman, kamu juga harus menentukan jenis pot mana yang kira-kira cocok untuk jenis tanaman yang akan kamu tanam. Salah satu jenis pot yang bisa memperindah rumah adalah pot gantung. Dalam memilih pot gantung juga tidak bisa sembarang. Kamu harus mempertimbangkan jenis pot gantung tersebut bisa menahan bebas tanaman atau tidak.
BACA JUGA :
10 Potret koleksi tanaman hias di kebun Soimah, ada janda bolong
Jika kamu memiliki tanaman hias dengan ukuran besar, maka jenis potnya pun harus disesuaikan. Ada beberapa jenis pot gantung, yakni pot tanah liat dan pot jenis biasa atau plastik. Jika kamu memilih pot tanah liat, maka harus haru memilih gantungan yang kokoh. Selain pot tanah liat, kamu juga bisa meletakkan tanaman gantung di dalam terarium kaca atau pot plastik.
Agar tidak salah, yuk simak bagaimana cara memilih pot gantung yang benar. Berikut lansiran Brilio.net dari berbagai sumber, Senin (29/3).
1. Pilih ukuran pot yang sesuai.
BACA JUGA :
Cara merawat tanaman keladi di area indoor, perhatikan pilihan lokasi
foto: freepik.com
Ukuran pot sangat mempengaruhi terhadap pertumbuhan tanaman. Jika pot terlalu besar, maka nutrisi pada tanaman tidak bisa terpenuhi dengan baik. Namun jika pot terlalu kecil, tanaman menjadi sulit bernapas dan akhirnya mengering.
Oleh karenanya kamu harus menemukan jenis pot gantung dengan ukuran ideal. Untuk bisa mengira-ngiranya, kamu harus coba memasukkan tanaman ke dalam pot tersebut. Jika dikira cukup, maka lanjut untuk melakukan penanaman.
2. Pilih pot plastik.
foto: freepik.com
Selain harganya yang murah, pot plastik jauh lebih aman karena ringan. Pot berbahan plastik juga bisa menampung air lebih banyak, sehingga kamu tidak perlu terlalu sering menyiramnya.
Ada jenis pot lainnya yang bisa kamu gunakan, yakni terakota. Namun jenis pot satu ini terbilang lebih berat dan harganya juga lebih mahal. Pot terakota merupakan tembikar berbahan tanah liat yang dibakar sehingga memiliki warna merah kecokelatan.