Brilio.net - Di kota-kota besar Indonesia, terdapat banyak warisan bangunan dari zaman kolonial Belanda. Jauh sebelum masa kemerdekaan, pemerintah kolonial Belanda sudah membangun beberapa kota besar seperti Batavia (Jakarta), Bandung, dan Surabaya.
Di kota-kota tersebut banyak dibangun gedung-gedung seperti kantor pemerintahan, rumah sakit ataupun sekolah. Tak cuma itu, bangunan yang dijadikan pasar, ataupun ruko juga banyak ditemukan. Tak jarang, ruko yang jadi toko dan menyediakan berbagai jasa itu tetap bertahan sampai sekarang.
BACA JUGA :
10 Potret seram bekas sekolah tak terpakai ini bikin merinding
Salah satunya keberadaan ruko yang terdapat pangkas rambut berikut ini. Dilansir dari akun TikToK @maria.oldiest, seorang wanita membagikan perjalanannya menemukan pangkas rambut yang disebut-sebut tertua di Indonesia.
Mau tahu bagaimana ulasan dan potret lengkapnya? Ini dia sembilan potretnya yang dihimpun brilio.net dari akun TikTok @maria.oldiest, Kamis (20/7).
BACA JUGA :
10 Kastil tersohor dunia dikenal banyak hantunya, berani ke sini?
1. Tempat ini bernama Shin Hua. Sebuah pangkas rambut yang beralamat di Jalan Kembang Jepun No 38 Surabaya, Jawa Timur.
2. Usaha tempat cukur tertua di Indonesia yang telah berdiri sejak 1911 tersebut, kini usianya sudah 112 tahun.
3. Meski diketahui telah melayani dari sebelum Indonesia merdeka, kini barbershop tersebut sudah tak lagi beroperasi.
4. Pada 2019 lalu, pangkas rambut ini dinobatkan menjadi barbershop tertua di Indonesia.
5. Karena sudah tak beroperasi, ruangan pangkas rambut ini tampak mulai tak terawat dilihat dari bagian atap yang catnya mulai mengelupas.
6. Potret bangku tunggu yang biasa digunakan para pelanggan untuk duduk antre.
7. Meski sudah tak beroperasi, pemilik pangkas rambut mengaku masih menyimpan peralatan cukurnya yang masih tampak tradisional.
8. Begini penampakan alat cukur secara jelas. Meski tradisional, alat ini sudah menggunakan daya listrik. Diketahui, alat cukur ini paling canggih pada zamannya.
9. Pemilik pangkas rambut ini adalah Freddy Kartono. Dirinya adalah generasi kedua yang menjadi penerus usaha pangkas rambut milik ayahnya. Dari ke-13 saudaranya, hanya ia yang dipilih untuk meneruskan usaha tersebut.