5 Fakta pameran dan kompetisi Arwana, ikan hias terbaik di dunia

Brilio.net - Ada yang menarik saat pengunjung menyambangi Pacific Place, sebuah pusat perbelanjaan mewah di bilangan Senayan, Jakarta Selatan. Sejak 3-7 Maret 2021, di pusat perbelanjaan ini digelar Iseereds Charity and Champion League: Arowana Competition & Expo.

Kompetisi Arowana (Arwana) jenis super red yang digagas Iseereds yang juga breeder Arwana ini cukup menyita perhatian pengunjung. Bagaimana tidak, jika selama ini kompetisi dan pameran ikan hias dilakukan di tempat yang identik dengan lokasi penuh akuarium atau kolam, kini justru digelar di mal mewah.

Kegiatan ini sejatinya bukan sekadar pameran dan kompetisi. Namun untuk memperkenalkan Arwana yang merupakan asli Indonesia sebagai salah satu ikan hias terbaik di dunia. Kegiatan ini juga untuk melestarikan dan membudidayakan jenis ikan purba ini agar tidak punah.

Ketua MPRBambang Soesatyo menyaksikan Iseereds Charity and Champion League: Arowana Competition & Expo di Pacific Place, Jakarta.

Apalagi Arwana dikenal sebagai salah satu ikan hias yang punya harga fantastis. Tak heran jika ikan ini memberikan nilai ekonomis yang luar biasa. Dapat memberikan dampak sisi perekonomian non migas Indonesia untuk ekspor. Saat ini Arwana banyak diminati penggemar ikan hias di sejumlah negara seperti Singapura, Malaysia, Hongkong, Tiongkok, Jepang dan Filipina.

Event ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat luas bahwa dengan membudidayakan Arowana juga memberikan dampak yang positif tidak hanya untuk pelestarian atau hobby semata, namun jika diseriusi bisa mendatangkan hasil bisnis dengan omset yang cukup besar bagi para pelaku usahanya, kata Edy pendiri Iseereds bersama dua rekannya Michael Leonard dan Rudyanto Gunawan di Pacific Place, Jumat (5 Maret 2021).

Selama ini Iseereds fokus pada budidaya Arowana Asia (Scleropages Formosus) merah berkualitas tinggi yang merupakan ikan endemik Indonesia. Nah seperti apa pameran kompetisi ikan hias terbaik di dunia asal Indonesia yang dapat ditemukan khususnya di Sungai Kapuas, Provinsi Kalimantan Barat ini, berikut faktanya.

1. Kompetisi tiga kelas

Kompetisi Arowana jenis Super Red ini diikuti 35 peserta yang terbagi dalam 3 kelas yakni kecil, sedang, besar. Semua kontestan yang umumnya juga bergabung di berbagai komunitas Arowana di Tanah Air, dipilih dari seleksi yang cukup ketat. Berbagai ikan tersebut umumnya juga merupakan pemenang diberbagai kontes kejuaraan Arowana yang pernah ada sebelumnya.

2. Mengedukasi masyarakat dan berdonasi

Dalam event ini, Iseereds sebagai penyelenggara tidak menurunkan ikannya. Karena pihak Iseereds ingin kompetisi ini berlangsung fair. Kegiatan ini digelar untuk mengenalkan serta mengedukasi Arwana ke masyarakat.

Bukan sekadar lomba, dalam kegiatan ini juga diadakan charity. Para pemenang event ini akan menyerahkan hadiah uang juaranya untuk didonasikan ke panti asuhan yang mereka pilih atau untuk membantu dana penanggulangan Covid-19 ke instansi terkait.

3. Kini bukan hanya hobi kalangan atas

Event ini juga untuk mengikis persepsi bahwa hobi memelihara Arwana itu hanya diminati lapisan kelas atas saja. Nyatanya sekarang banyak lapisan bawah dan menengah mulai beralih ke Arwana, karena mengurusnya tidak sulit.

Bahkan dimasa pandemi saat ini, banyak orang yang sudah serius membudidayakan Arwana dan mulai mencoba sebagai breeder, penjual akuarium, penjual makanan Arowana yang notabene terjadi perputaran roda perekonomian. Bisa dibilang ini adalah hobby yang menghasilkan uang.

4. Messi, Arwana dari Bandung

Cucu Martono, breeder rumah Arowana Qilla Bandung, yang dalam lomba ini menurunkan Messi, nama ikan Arwananya di kelas B2 sangat antusias dengan kegiatan semacam ini. Menurutnya, kegiatan ini dapat menjadi ajang sosialisasi kepada masyarakat mengenai hobby yang satu ini.

Apalagi animo para pengunjung dievent ini sangat banyak, mulai dari masyarakat umum, komunitas pecinta Arowana dan juga selebritis atau publik figur, kata Cucu.

5. Dukungan Ketua MPR

Menariknya, event ini mendapat dukungan langsung dari Ketua MPR RI Bambang Soesatyo yang turut hadir di hari ketiga penyelenggaraan. Bahkan pria yang kerap akrab disapa Bamsoet tersebut kagum dengan adanya ikan asli Indonesia yang sangat mahal harganya mencapai nilai miliaran rupiah, yang ia lihat langsung. Ia pun berpesan agar Iseereds dapat terus eksis menyelenggarakan berbagai event, pameran serta mengedukasi Arowana ke seluruh masyarakat Indonesia.