Brilio.net - Pada umumnya orang ingin memiliki tubuh yang mulus dan indah. Khususnya bagi kaum wanita, tubuh adalah segalanya. Tak jarang para wanita senang sekali memamerkan tubuh mulusnya kepada orang lain. Misalnya ketika pesta malam, banyak wanita seakan berlomba mengenakan gaun indah dan cocok untuk tubuhnya.
Namun bagaimana jadinya jika sebelum kamu berangkat ke pesta, saat bercermin dengan gaun backless yang cantik, ternyata ada jerawat bahu dan punggung? Rasanya sangat kecewa sekali bukan? Tak hanya kecewa, kamu mungkin akan langsung menyerah dan tak jadi pergi ke pesta malam itu.
Jerawat punggung dan bahu tidak hanya merusak penampilan, tetapi juga memengaruhi kepercayaan diri. Sama seperti wajah, punggung juga memiliki banyak kelenjar sebaceous yang mengeluarkan sebum. Ketika sebum menumpuk di folikel rambut di punggung, bersama dengan beberapa sel kulit mati, itu menyebabkan jerawat muncul.
Meskipun jerawat ini suatu hal yang normal terjadi pada orang, jerawat satu ini juga terasa sangat mengganggu. Ada begitu banyak penyebab munculnya jerawat di punggung. Di antaranya adalah kulit berminyak karena kelenjar terlalu aktif, sel kulit mati, bakteri penyebab jerawat (Propionibacterium acnes), ketombe, ketidakseimbangan hormon (Penyakit Ovarium Polikistik), perawatan laser sebelumnya, cukur dan waxing, rambut yang tumbuh ke dalam, dan bisa terjadi karena terkena gesekan dan udara panas.
Salah satu cara untuk menghilangkan jerawat membandel ini adalah dengan berkonsultasi dokter lalu minum obat. Namun bagi kamu yang ingin mencoba cara sederhana dan alami, bisa simak rangkuman brilio.net dari berbagai sumber berikut ini pada Kamis (11/7).
1. Minyak pohon teh.
foto: Instagram/@ptsumberberliankimia
Sifat anti-inflamasi dan antimikroba dari minyak pohon teh mengurangi jerawat sambil memerangi akar masalahnya, yaitu Propionibacterium acnes.
Siapkan 7 tetes minyak pohon teh dan 1 sendok teh minyak kelapa. Campurkan tujuh tetes pohon teh dengan satu sendok teh minyak. Oleskan campuran ini ke seluruh punggung.
Biarkan semalaman dan bersihkan keesokan paginya. Kamu bisa melakukan cara ini rutin setiap hari setidaknya satu minggu.
2. Lidah buaya.
foto: pixabay
Gel lidah buaya memiliki sifat anti-inflamasi alami yang dapat membantu menghilangkan jerawat. Siapkan 1 sendok teh gel lidah buaya. Kemudian aplikasikan pada punggung yang berjerawat. Biarkan selama 30 menit sebelum dicuci. Kamu bisa melakukan cara ini 2 sampai 3 kali sehari.
3. Lemon.
foto: pixabay
Sifat bakterisida dan anti-inflamasi lemon membantu memerangi jerawat. Siapkan ½ lemon dan kapas. Caranya peras jus dari setengah lemon. Rendam kapas dan oleskan ke bagian jerawatmu.
Kamu juga dapat menggosok setengah lemon langsung di punggung. Biarkan jus lemon dingin selama sekitar 30 menit, setelah itu kamu bisa mencucinya.
4. Cuka sari apel.
foto: pixabay
Cuka sari apel memiliki efek anti-inflamasi dan menenangkan pada lesi jerawat. Siapkan 1 sendok makan cuka sari apel, 1 gelas air, dan bola kapas. Caranya tambahkan satu sendok makan cuka sari apel ke dalam secangkir air. Kemudian aduk rata dan rendam bola kapas di dalamnya.
Setelah itu oleskan bola kapas yang direndam dengan lembut dan perlahan ke seluruh punggung. Biarkan selama 20 hingga 30 menit sebelum dibilas. Efektifnya kamu bisa lakukan cara ini setiap hari.
5. Minyak kelapa.
foto: pixabay
Minyak kelapa terdiri dari asam lemak rantai menengah seperti asam laurat. Asam laurat menunjukkan sifat anti-inflamasi dan antimikroba yang memerangi bakteri yang menyebabkan jerawat. Kamu cukup menyiapkan 1 sendok makan minyak kelapa murni. Caranya ambil satu sendok makan minyak kelapa murni. Pijatkan secara merata di punggung sebelum mandi.
Biarkan minyak bekerja selama 30 menit sebelum dibilas. Kamu juga dapat mengonsumsi satu sendok makan minyak kelapa murni setiap pagi untuk manfaat tambahan. Lakukan cara ini sekali atau dua kali dalam sehari.
6. Baking soda.
foto: pixabay
Sifat alkali dari soda kue (natrium bikarbonat) dapat mengembalikan pH normal kulit, sehingga mengurangi gejala jerawat. Selain itu, baking soda juga dapat mengelupas kulit, menyingkirkan sel-sel mati yang terkumpul di dalam pori-pori. Siapkan 1 sendok makan soda kue dan air (sesuai kebutuhan). Caranya campur satu sendok makan soda kue, tambahkan air, aduk hingga kental.
Kemudian oleskan merata baking soda ke punggung. Biarkan campuran mengering di kulit setidaknya selama 20 menit. Kalau sudah cuci punggung sambil dengan lembut sambil digosok. Lakukan cara ini 2 hingga 3 kali sehari, tetapi pastikan kamu hanya menggosok sekali.
7. Yogurt.
foto: pixabay
Yoghurt kaya akan probiotik, yang merupakan bakteri baik atau sehat yang hidup di usus. Yogurt dapat membantu mengurangi peradangan di dalam tubuh. Siapkan 1 mangkuk yogurt polos. Kemudian oleskan pada jerawat ke area yang sakit di punggung. Selain dioleskan, kamu juga bisa mengonsumsi setiap hari yogurt agar punggung bebas dari jerawat.
8. Bawang putih.
foto: pixabay
Bawang putih mengandung allicin, yang menunjukkan aktivitas anti-inflamasi yang kuat yang tidak hanya membantu mengurangi peradangan dan gatal-gatal yang disebabkan oleh jerawat punggung tetapi juga mengurangi kekambuhannya.
Siapkan beberapa siung bawang putih. Caranya cincang beberapa siung bawang putih tadi. Kemudian aplikasikan pada punggungmu. Biarkan selama sekitar 30 menit, lalu bersihkan. Lakukan setidaknya dua kali dalam sehari.
9. Teh hijau.
foto: pixabay
Teh hijau bermanfaat untuk mengobati jerawat, baik dikonsumsi secara oral atau dioleskan. Hal ini disebabkan adanya kandungan polifenol yang membantu mengurangi sekresi sebum dan jerawat. Siapkan 1 sendok teh hijau, 1 gelas air, dan kapas.
Caranya campur satu sendok teh hijau ke dalam secangkir air panas. Diamkan selama 5 hingga 7 menit lalu saring teh. Setelah teh sedikit dingin, celupkan kapas ke dalamnya. Oleskan dengan lembut di punggung. Biarkan selama 15 hingga 20 menit, lalu cuci dengan air. Lakukan cara ini 2 hingga 3 kali sehari.
10. Madu.
foto: pixabay
Madu sangat bisa membantu mengobati jerawat yang meradang dan berisi nanah. Madu memiliki sifat antiinflamasi dan antimikroba alami yang dapat membantu mengurangi jerawat. Siapkan madu sesuai kebutuhan. Caranya oleskan madu ke seluruh punggung. Biarkan selama 20 hingga 30 menit sebelum dicuci. Lakukan ini 2 hingga 3 kali sehari.
11. Gula lulur.
foto: pixabay
Tekstur gula kasar dapat digunakan untuk membantu mengelupas punggung dengan lembut. Pengelupasan kulit dapat membantu menghilangkan akumulasi sel-sel kulit mati di pori-pori yang mungkin menyebabkan jerawat punggung.
Siapkan ½ cangkir gula, ½ cangkir minyak kelapa atau minyak zaitun. Caranya campurkan cangkir gula dengan minyak kelapa atau minyak zaitun. Kemudian gunakan campuran itu sebagai scrub untuk mengelupas punggung dengan lembut saat mandi. Lakukan ini sekali sehari.
12. Kunyit.
foto: pixabay
Komponen utama kunyit adalah kurkumin. Senyawa ini memiliki sifat anti-inflamasi dan antimikroba yang dapat membantu mengobati lesi jerawat. Siapkan 2 sendok teh bubuk kunyit dan air (sesuai kebutuhan).
Caranya campurkan dua sendok teh bubuk kunyit dan sedikit air, aduk hingga kental seperti pasta. Oleskan ke punggung secara merata. Biarkan selama 20 hingga 30 menit. Lalu cuci bersih dengan air. Lakukan cara ini sekali sehari.
13. Hidrogen Peroksida.
foto: pixabay
Hidrogen peroksida adalah disinfektan alami. Ini dapat digunakan untuk mengelupas kulit dan mengobati jerawat. Siapkan 3 persen larutan hidrogen peroksida dan kapas. Kemudian terapkan di seluruh punggung, biarkan sampai mengering. Lakukan cara ini 1 hingga 2 kali sehari.
14. Oatmeal Bath.
foto: pixabay
Karena sifat anti-inflamasi yang kuat, oatmeal adalah bahan yang dicari dalam dermatologi untuk mengobati kondisi peradangan seperti jerawat. Caranya tuangkan 1-2 cangkir oatmeal ke dalam bak yang sudah berisi air. Rendam badanmu dalam rendaman oatmeal tadi sekitar 20 hingga 30 menit. Mandi oatmeal setiap hari akan mengurangi jerawat punggung seiring waktu.
15. Konsumsi makanan yang kaya akan vitamin D.
foto: pixabay
Selain dengan cara mengoleskan pada tubuh, kamu juga bisa mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin D. Di antaranya adalah unggas, daging, telur, ikan, dan almond. Kamu juga dapat mengonsumsi suplemen vitamin D setelah berkonsultasi dengan dokter.
Individu yang rawan jerawat sering ditemukan kekurangan vitamin D. Karena itu, mengembalikan kadar vitamin ini dapat membantu mengobati gejala lesi jerawat.