6 Trik biar kencan dengan cowok yang lebih tua tetap nyaman

Brilio.net - Kita memang tidak pernah tahu siapa dan bagaimana jodoh kita nantinya. Jika memang kita berkesempatan untuk berkencan dengan cowok yang usianya jauh di atas kita, tentunya kita harus melakukan yang terbaik dalam hubungan tersebut. Namanya juga cinta, siapa sih yang bisa mengira? Jadi, jika kamu termasuk dari mereka yang memiliki cowok dengan usia yang jauh lebih tua, perhatikan 6 trik seperti dilansir dari zoosk.com, Kamis (14/9), tentang berkencan dengan pria yang jauh lebih tua. Biar kencanmu tetap nyaman nih!


1. Jangan pernah bahas tentang usia.

Jika kamu sudah mulai berpacaran dengan cowok yang memiliki usia jauh di atasmu, tentu ini berarti kamu dan dia sudah melewati yang namanya tahap pengenalan. Jadi kamu dan dia sama-sama tahu usia masing-masing dan tak perlu lagi membahas hal tersebut karena tidak ada gunanya dalam hubungan. Bersikap tenang dan hindari lelucon tentang umur.

2. Jangan pernah ragu untuk menunjukkan bakat dan keterampilanmu.

Cowok yang lebih tua biasanya sedang mencari seorang yang matang untuk bisa mengurus keluarga. Ini membuat mereka lebih menghargai jika kamu menunjukkan bakatmu dalam mengurus rumah tangga. Jadi kamu jangan ragu-ragu ya kalau ingin masak untuk dia.

3. Coba cari banyak persamaan.

Meski berbeda usia sangat jauh, tapi jangan sampai membuatmu merasa berbeda dengannya. Ingat kembali alasan kamu memilihnya menjadi kekasih adalah karena adanya kecocokan. Namun meski begitu, jangan terlalu fokus mencari persamaan aja. Adanya perbedaan juga bisa membuat jalinan cinta kalian lebih berwarna.

4. Jaga komunikasi dengannya.

Berbicara dengan pria yang jauh lebih tua, tentunya berbeda dengan jika kamu ngobrol bareng teman-temanmu. Coba lebih transparan dalam berkomunikasi, dan coba kenali topik pembicaraan yang dia sukai.

5. Berlatih sabar dengan jadwal dan gaya hidupnya.

Kamu perlu memahami bagaimana gaya hidup dan juga jadwal sehari-harinya. Dengan usia yang jauh di atasmu, tentu membuat dia lebih banyak tanggung jawab. Kamu bisa mencoba untuk memahami bahwa ia tidak bisa bersama denganmu setiap saat.

6. Selalu memberi dukungan.

Selalu ngasih dukungan adalah satu-satunya cara yang bisa kamu lakukan saat dia mengalami atau melewati masa-masa krisis atau perubahan karier. Dengan begitu kalian juga secara nggak langsung, belajar untuk saling menghargai satu sama lain.