Brilio.net - Kabar pernikahan di bawah umur memang beberapa kali sempat bikin geger. Dilihat dari sisi manapun, pasangan yang menikah saat masih di bawah usia 17 tahun memang diragukan. Tapi dengan alasan tertentu, ada saja orangtua yang mengizinkan anaknya menikah meski masih di bawah umur.

Belum lama ini viral deretan foto pernikahan antara seorang 'bocah' laki-laki dan wanita dewasa. Namun kali ini untungnya bukan berasal dari Indonesia. Diketahui pasangan pengantin yang fotonya viral tersebut berasal dari Meksiko.

Pada foto viral yang awalnya beredar di Facebook, memperlihatkan kedua mempelai sedang dipotret dengan pose mesra. Mulai dari berpelukan, gendong-gendongan bahkan sampai ciuman bibir. Jika orang yang tidak tahu kisah asli dari pengantin ini bakal nyinyir dan berkomentar negatif.

kisah di balik foto nikah bocah  Facebook/Esto-Es-Guerrero-659165144211561
foto: Facebook/Esto-Es-Guerrero-659165144211561

Usut punya usut, pernikahan tersebut menyimpan kisah yang mengharukan. Dilansir brilio.net dari laman odditycentral, Rabu (15/5), pria yang terlihat seperti bocah tersebut sebenarnya berusia 19 tahun. Cowok bernama Jonathan ini menderita kelainan langka yang membuat perkembangan tubuhnya tak sesuai dengan usia aslinya.

Terlepas dari kondisinya saat ini, Jonathan berhasil menemukan cinta sejati dan pada awal Mei lalu ia berhasil melangsungkan pernikahan. Ia bersama sang istri mengikat janji suci di hadapan kerabat dan keluarga.

Foto pernikahan pria ini mulai diunggah oleh akun Facebook Esto Es Guerrero pada tanggal 5 Mei. Sejak saat itu foto-fotonya jadi perhatian warganet. Mesk postingan Facebook itu sudah dijelaskan bagaimana kondisi sebenarnya Jonathan, namun banyak warganet yang tidak membaca melainkan langsung asal sebar saja.

kisah di balik foto nikah bocah  Facebook/Esto-Es-Guerrero-659165144211561
foto: Facebook/Esto-Es-Guerrero-659165144211561

Apalagi ada beberapa warganet yang membuat narasi sendiri terkait pernikahan tersebut. Sehingga berita salah yang menyebar menjadi viral dan banyak menimbulkan spekulasi yang menyesatkan.