Kisah pernikahan petugas medis corona, ijab kabulnya via online

Brilio.net - Wabah virus corona Covid-19 hingga kini masih belum menunjukkan tanda-tanda akan mereda. Beberapa negara pun sudah memberlakukan kebijakan lockdown untuk upaya memutus rantai penyebaran virus corona.

Selain itu, imbauan untuk melakukan social dan physical distancing juga digalakkan di berbagai wilayah. Aktivitas masyarakat pun dibatasi.

Di tengah wabah virus corona yang tengah melanda hampir seluruh negara di dunia ini, diketahui pula banyak pernikahan harus ditunda karena Perintah Kawalan Pergerakan (PKP) yang diberlakukan oleh Pemerintah negara Malaysia, harus diikuti untuk memutus penyebaran Covid-19.

Dilansir brilio.net dari akun Facebook Nazrul Auzan pada Jumat (24/3), Nazrul yang berprofesi sebagai seorang fotografer baru saja bertugas mengabadikan momen pernikahan yang digelar secara online menggunakan video conference yang menjadi kerap dipakai masyarakat saat pandemi corona.

Pernikahan tersebut adalah pernikahan pasangan Noorfahmi Mohd Latib dan Syahida Syatirah Abdul Hadi. Diketahui, Fahmi merupakan salah satu petugas medis di rumah sakit Tuanku Ja'afar Seremban (HTJS) Malaysia yang saat ini bertugas di garda depan penanganan pasien virus corona.

foto: Instagram/@nazrulauzan

Karena adanya wabah virus corona, Fahmi dan Syahida yang seharusnya melangsungkan pernikahan pada 21 Maret lalu, harus ditunda hingga 22 April 2020.

Namun, karena adanya kebijakan PKP oleh pemerintah Malaysia, mereka terpaksa menikah secara online dengan pengantin pria (Fahmi) berada di Auditorium Gemilang, Rumah Sakit Tuanku Ja'afar Seremban (HTJS), sedangkan pengantin wanita (Syahida) di kediaman keluarganya di Kajang, Malaysia.

Meski sempat mengulang tiga kali saat mengucapkan ijab kabul karena gangguan teknis video yang terkoneksi internet, akhirnya asisten petugas medis tersebut sah menjadi suami Syahida pada 22 April kemarin.

Suasana haru seketika menyelimutinya, apalagi ditambah rasa sedih karena keluarganya tidak dapat menemaninya pada hari sakralnya tersebut. Meskipun begitu, rekan-rekan sejawatnya di rumah sakit yang mendampinginya saat pernikahan dapat menjadi obat kesedihannya karena rekan-rekannya sudah dianggap sebagai keluarganya sendiri.

foto: Instagram/@nazrulauzan

Pernikahan Fahmi dan Syahida pun menjadi viral semenjak fotografer Nazrul Auzan mengunggah momen pernikahannya ke media sosial seperti Facebook dan Instagram. Postingan tersebut mendapatkan komentar-komentar positif yang berisikan doa untuk Fahmi dan Syahida agar dapat membangun bahtera rumah tangga yang bahagia.