Liburan ke Mesir picu hancurnya rumah tangga wanita ini, kok bisa?

Brilio.net - Tak mudah memang untuk memaafkan dan percaya kembali setelah diselingkuhi oleh pasangan. Rasa kecewa, sedih, dan marah yang campur jadi satu membuat hubungan sulit untuk kembali seperti semula. Nah, perasaan ini tengah dialami seorang istri di Inggris, Lindsey Cartwright (38). Ia tak menyangka perasaan bahagia saat pergi liburan bersama suaminya bisa berujung kecewa.

"Kami sangat bersemangat sebelum kami berangkat berlibur di resort bintang lima di Sharm el-Sheikh, Mesir, pada Oktober 2012. Kami berdua tak bisa menunggu untuk menghabiskan waktu bersama-sama. Tapi sehari setelah kami tiba di sana, kami bertemu dengan Sophie Cartledge (19) dan teman laki-lakinya yang awalnya tampak menyenangkan," ungkap Lindsey.

Rupanya perkenalan dengan gadis muda itu menjadi awal kehancuran rumah tangga Lindsey dengan suaminya, Gareth Owen. Ia menemukan Owen sering mengirim SMS dan menelepon Sophie sejak hari kedua liburan. Lindsey merasa terpukul melihat kenyataan tersebut dan mencoba untuk mengonfirmasi hubungan terlarang itu lewat sang suami.

"Owen mengaku dirinya hanya berteman dengan remaja berambut pirang itu," imbuhnya seperti dikutip brilio.net dari The Sun, Selasa (6/9).

Saat Sophie ditanya oleh Lindsey, ia bersikeras mengaku tak ada yang terjadi antara dirinya dengan Owen. Namun perasaan berkecamuk Lindsey terus ada hingga kembali ke rumah usai liburan. Meski Owen berjanji untuk menghapus nomor Sophie, kepercayaan Lindsey pada suaminya terlanjur pudar. Hingga akhirnya pegawai agen perjalanan itu menemukan suaminya mengubah status hubungannya dengan Sophie di Facebook. Padahal keduanya masih tinggal di bawah satu atap.

Pasangan ini akhirnya memutuskan untuk berpisah setelah hidup bersama sebagai suami istri sejak 24 Juli 2010. Keduanya bertemu 12 tahun yang lalu ketika mantan suaminya itu telah memiliki seorang putri dari pernikahan sebelumnya.