Brilio.net - Membuat kontrak pacaran memang sangat jarang terdengar. Namun hal itu nyatanya benar-benar dilakukan oleh seorang perempuan bernama Annie Wright. Tak tanggung-tanggung, dia membuat kontrak itu sampai 17 halaman.

Kontrak hubungan itu dibuat Annie setelah memutuskan untuk berpacaran dengan pria yang ditemuinya lewat Tinder, Michael Head. Setelah hubungan mereka jalan dua minggu, Annie Wright pun menguraikan isi kontrak itu satu per satu.

Annie Wright menuntut kekasihnya membayar untuk kencan dan memberikannya bunga dua kali dalam sebulan. Tak hanya itu saja, dia menginginkan suaminya bugar. Michael Head diminta berjanji dan menulis dalam perjanjian bahwa dia mau berolahraga lima kali seminggu. Itu sudah menjadi keharusan dan tidak dapat dinegosiasikan.

Dilansir brilio.net dari mirror.co.uk, Minggu (12/9), Annie Wright bertemu dengan Michael Head di Tinder pada Oktober tahun lalu. Hubungan mereka berjalan dengan baik dan mereka tidak butuh waktu lama untuk saling mengenal satu sama lain.

Awalnya Annie bercanda pada kekasihnya, bahwa mereka harus menuliskan apa yang mereka inginkan satu sama lain. Michael sebagai mahasiswa hukum menyetujuinya dan akhirnya kontrak hubungan 17 halaman itu selesai.

Setelah itu, mereka pun duduk bersama untuk membacakan dan memahami isi kontrak yang telah dibuat Annie. Isi kontrak itu tidak membuat Michael keberatan, pria berusia 23 tahun itu malah bersemangat.

Sekarang Annie menganggap kontrak 17 halaman itu dipercaya menjadi kunci kekuatan hubungannya.

"Ini telah menjadi pengubah permainan. Saya akan merekomendasikan semua pasangan memilikinya. Ini adalah hal terbaik yang pernah ada," kata Annie seperti dilansir dari mirror.co.uk.

"Kami memperlakukan hubungan kami hampir seperti interaksi bisnis. Kami menangani konflik seperti mitra dalam bisnis. Kami duduk dan memperlakukannya lebih seperti kami mitra dalam hidup dan cinta adalah bonus tambahan," sambungnya.

Buat kontrak pacaran sebanyak 17 halaman Berbagai sumber

foto: mirror.co.uk

"Sekarang kita hampir satu tahun pacaran dan ketika kita menulis ulang, aku yakin dia akan memasukkan, 'Aku ingin kamu melepas sepatu ketika datang ke apartemenku', karena aku selalu melupakan itu," ucap Annie.

Dengan adanya kontrak ini, Annie merasa sangat terbantu. Terlebih dia pernah terjebak dalam toxic relationship.

"Kami menyusun kontrak individu dan mempresentasikannya seperti reality show The Apprentice," ujar Annie.