Brilio.net - Punya bentuk tubuh proporsional menjadi idaman semua orang. Berbagai cara dilakukan demi bisa mewujudkan impian itu. Seperti Jay, cowok 20 tahun asal Inggris ini hanya meminum air selama 28 hari. Dan hasilnya luar biasa. Ia berhasil mengurangi 23 kg berat badan.
Dilansir dari akun YouTube-nya TheProGamerJay, Jay memulai diet ekstrem dengan cara diet normal yakni dengan makan makanan sehat dan berolahraga. Diet sehat ini dimulai dari tanggal 20 September 2016 dengan berat badan 112 kilogram. Diet ini berlanjut hingga tangal 27 November 2016 dengan berat badan 90 kilogram.
Jay menuturkan bahwa setelah liburan, berat badannya naik 10 kg. Hingga akhirnya tanggal 7 Februari, dia memutuskan untuk melakukan diet ekstrem yakni hanya meminum air tanpa makanan sama sekali.
Penasaran kan bagaimana proses transformasi Jay.
1. Diet sehat dan olahraga (20 september - 27 november 2016)
Dalam kurun waktu 3 bulan makan makanan sehat dan berolahraga, Jay berhasil mengurangi 22 kg berat badannya. Berat awalnya yaitu 112 sekarang menjadi 90 Kg.
2. Selama dua minggu pertama tanpa makanan (7 februari - 21 Februari 2017)
Jay mengaku bahwa awalnya banyak orang yang sempat meragukan niatnya untuk melakukan diet ektstrem ini. Orang di sekitarnya percaya bahwa tidak mungkin bagi manusia untuk bisa bertahan tanpa makanan dan hanya minum air selama 28 hari.
Jay kemudian bertemu trainer gym-nya yang mengatakan bahwa diet ini mungkin saja asalkan dilakukan dengan benar. Setelah yakin, Jay memulai dietnya diikuti dengan olahraga rutin dan hanya dalam kurun waktu dua minggu berhasil mengurangi 14 kg.
Jay mengaku bahwa 3 hari pertama diet yang akan menentukan kelanjutan diet ini. Pada 3 hari pertama, dia merasa rasa sangat kelaparan namun mulai hari ke-4 tubuhnya mulai terbiasa dengan rasa lapar. Setelah hari ke-4, tubuhnya bahkan merasa kelebihan energi. Dia bahkan mengaku pikirannya tidak pernah sejernih pada masa ini.
3. Masa tiga minggu tanpa makanan.
Menurutnya diet ini membutuhkan sangat banyak air. Rasa haus yang ekstrem akan dirasakan pada malam hari jika memutuskan tidur tanpa meminum banyak air sebelumnya. Menurutnya ketika meminum banyak air pada malam hari, dia mungkin akan bangun tengah malam untuk buang air kecil, namun jika tidak meminum cukup air, dia akan bangun tengah malam karena rasa haus yang ekstrem.
Menurut penuturannya, diet ini sebaiknya tidak dilakukan oleh orang yang tidak mengalami kelebihan berat badan. Karena dalam diet air ini, tubuh akan mengolah lemak tubuh menjadi energi namun ketika lemak tidak tersedia lagi maka organ tubuh vital yang akan digerogoti untuk mendapatkan energi yang diperlukan.
Selama masa diet ekstrem ini, Jay hanya mengeluarkan feses 4 kali.
4. Akhirnya 28 hari tanpa makan.
Jay memutuskan untuk mengakhiri dietnya pada hari ke-28. Dia berhasil mengurangi 23 kg berat badannya.
Jika dibandingkan dengan diet sehatnya, dia baru berhasil mengurangi 22 kg berat badannya dalam kurun waktu 3 bulan. Namun dengan diet ekstrem ini, dia berhasil mengurangi 23 kg dalam kurun waktu tidak sampai satu bulan.
Walaupun hasil yang didapat cukup memuaskan dari cara diet ini, ternyata ada hal-hal yang perlu diwaspadai sebelum mengalami masalah kesehatan yang fatal.
Jay menuturkan ada 3 tanda untuk berhenti diet ekstrem ini. Pertama adalah rasa sakit kepala yang sangat menyakitkan. Kedua ketika merasa kekurangan potasium dan rasa kram atau kejang. Tanda terakhir adalah ketika lidah sudah tidak berwarna putih lagi. Ini artinya tubuh telah selesai mengeluarkan racun dari dalam tubuh. Jika salah satu dari ketiga tanda ini telah muncul diet ini harus segera dihentikan.
Nah gimana sobat brilio.net, dietnya ekstrem juga ya?
Recommended By Editor
- Saking miripnya, cowok ganteng ini dijuluki Shah Rukh Khan KW
- Pavel Durov, pendiri Telegram yang bikin cewek susah kedip
- Transformasi wajah cowok ini jadi bahan cibiran netizen
- Berbadan sixpack, pesona kasir ganteng ini bikin heboh kaum hawa
- Tree Man, cowok hot nan tampan berbadan raksasa yang bikin heboh