10 Kebiasan ini tanpa disadari ternyata bikin gemuk

Memiliki tubuh yang ideal tentu menjadi impian banyak orang. Segala cara pun dilakukan untuk memperoleh tubuh ideal, misalnya dengan rutin berolahraga, konsumsi makanan rendah lemak, sampai-sampai melakukan diet ekstrem.

Tapi sebelum melakukan berbagai upaya untuk memperbaiki bentuk tubuh, perlu terlebih dahulu melakukan research. Karena banyak hal yang dilakukan dan tanpa disadari ternyata dapat menyebabkanmu jadi gemuk loh. Penasaran apa saja?

1. Meninggalkan makan.

Melewatkan makan atau sarapan merupakan hal terburuk yang kamu lakukan untuk tubuh dan pikiranmu. Nggak makan itu bukan sebagai cara untuk mengurangi porsi makanan harianmu dan bikin kurus, namun malah sebaliknya. Metabolismemu akan melambat dan kamu cenderung akan makan berlebihan di kemudian hari. Berdasarkan hasil studi yang dilakukan The American Journal of Epidemiology menemukan bahwa orang yang melewatkan sarapan akan 4,5 kali lebih mungkin mengalami obesitas.

Jangan lupa untuk makan, ya! Tingkatkan metabolismemu dengan mengonsumsi makanan yang bergizi, makan yang cukup dengan memperhatikan kandungan nutrisi yang ada pada makananmu. Misalnya dengan mengonsumsi outmeal dan yoghurt, serta buah-buahan untuk sarapanmu. Ini merupakan pilihan yang simple dan bergizi, kenyang pun jadi lebih lama.

2. Makan sambil nonton TV.

Kamu tentunya sering dong makan sambil nonton TV? Eits, jangan terlalu sering melakukan kebiasan ini karena ternyata bikin kamu jadi gemuk loh. Pasalnya ketika makan sambil nonton TV, kamu nggak sepenuhnya konsentrasi dengan apa yang kamu makan. Hal ini membuatmu tidak sadar berapa banyak makanan yang sudah kamu makan. Apalagi kamu juga nggak tahu apakah sudah kenyang atau belum karena keasyikan menonton TV sambil makan.

Para peneliti di University of Birmingham pun menemukan bahwa orang yang makan sambil nonton TV akan banyak makan makanan ringan setelah selesai menyantap makanan utama. Statistik juga menunjukkan orang akan makan 5-10 kali lebih banyak saat makan sambil nonton TV.

Buat yang nggak ingin gemuk, kamu tetap bisa kok makan sambil nonton TV asalkan makanan yang kamu makan sesuai porsi yang tepat. Ganti camilanmu dengan makanan yang sehat seperti buah-buahan, sayuran segar, dan kacang-kacangan. Tapi tetap ingat jangan melebihi porsi seharusnya, ya! Kalau opsi ini tetep nggak bisa kamu lakukan, sebaiknya hindari saja makan sambil nonton TV. Sayang banget kan, kamu uda capek-capek rutin olahraga untuk program diet tapi malah gemuk karena kebiasaan ini.

3. Makan ketika sedang emosional.

Berdasarkan studi di Universitas Alabama menemukan bahwa ketika seseorang mengonsumsi makanan saat emosional berisiko 13 kali lebih besar mengalami kelebihan berat badan.Kalau kamu sedang stres dan biasanya dibarengi dengan adanya dorongan untuk makan, cobalah kendalikan dirimu agar tidak mengonsumsi kalori dan gula berlebih.

4. Mengonsumsi makanan berlabel low fat.

Makan makanan yang low fat untuk mengurangi lemak tapi malah bikin kamu jadi gemuk. Kedengaran aneh nggak sih?

Produk makanan berlabel low fat yang beredar di pasaran biasanya akan mengurangi lemak dan mengganti lemak dengan karbohidrat yang bisa dicerna lebih cepat, atau menggantinya dengan gula dan bahan kimia lainnya. Hal ini dapat mengakibatkan meningkatnya gula darah dan kamu akan lebih cepat merasa lapar dibanding makan makanan yang berlemak. Karena karbohidrat lebih mudah dicerna, namun dapat meningkatkan gula darah.

Sebaiknya selalu konsumsi makanan dengan memperhatikan nutrisi. Jangan tergiur dengan tagline kemasan produk, ya. Cek kandungan pada produk makanan yang akan kamu makan.Remember, a low-fat doughnut is still doughnut!

5. Kurang minum air putih.

Kurang minum air putih bisa bikin kamu jadi haus. Menariknya kehausan dapat disalahartikan sebagai tanda lapar loh. Jangan buru-buru makan kalau lagi lapar, bisa jadi kamu lupa minum air putih.

Dalam sebuah penelitian, para ilmuwan menemukan bahwa orang yang minum dua gelas air sebelum sarapan 22% lebih sedikit mengonsumsi kalori daripada orang yang tidak minum air putih. Apalagi air putih memiliki nol kalori. Konsumsi air putih yang cukup, ya! Jika bosan dengan minum air putih, kamu bisa tambahkan irisan mentimun, lemon, strawberry atau buah favoritmu lainnya untuk menambahkan sedikit rasa.

6. Makan terlalu cepat.

Sebuah studi dari University of Rhode Island menemukan bahwa mereka yang makan lebih lambat mengonsumsi 1/3 kalori lebih rendaah dibandingkan mereka yang makan dengan cepat.Butuh waktu 20 menit bagi perutmu untuk memberi sinyal ke otak kalau kamu sudah kenyang atau perutmu sudah penuh. Makanya kita baru merasakan kenyang sesaat setelah makan, kan? Mulai dari sekarang coba makan dengan perlahan, coba kunyah makananmu 20 kali dalam setiap suapan.

7. Minum minuman bersoda.

Sudah bukan rahasia lagi kalau minum soda bisa bikin berat badanmu jadi bertambah, meskipun kamu mengonsumsi soda diet sekalipun. Sebuah riset menunjukkan bahwa dengan minum satu sampai dua gelas soda meningkatkan risiko obesitas hampir 33%. Selain itu, pemanis buatan yang terdapat pada segala macam soda, baik soda biasa maupun dalam versi diet dapat meningkatkan nafsu makan berlebih. Sehingga kamu jadi tidak sadar makan dengan porsi yang lebih banyak dari biasanya.

8. Tidur terlalu banyak atau terlalu sedikit.

Sebaiknya kamu perlu untuk tidur yang cukup sekitar 6-7 jam sehari supaya berat badanmu tetap ideal. Riset menunjukkan orang yang tidur cukup dalam sehari metabolisme tubuhnya dapat membakar sekitar 2,5 kali lebih banyak dibandingkan orang yang tidur terlalu banyak atau atau terlalu sedikit.

9. Mengonsumsi lemak sehat terlalu banyak.

Lemak sehat atau helathy fat yang terdapat pada alpukat, minyak zaitun, kacang-kacangan, salmon, chia seed, dan lain sebagainya memang penting untuk asupan nutrisimu. Tapi ingat, sesuatu yang terlalu berlebihan pun tak baik. Hal ini juga berlaku untuk apa yang kamu konsumsi, kalau berlebihan ya jadi gak baik.

Ketika mengonsumsi lemak sehat terlalu banyak sehingga tidak sesuai dengan asupan nutrisi yang dimakan bisa bikin tubuhmu jadi menggendut. Ini karena lemak sehat juga tinggi kalori.

Meskipun lemak sehat mengandung kalori tinggi, tapi tetap kamu harus mengonsumsinya karena nutrisi yang terkandung di dalamnya sangat dibutuhkan oleh tubuhmu. Penting buatmu untuk menjaga keseimbangan nutrisi yang akan kamu konsumsi, keseimbangan antara lemak sehat, protein, vitamin, mineral, dan fiber. Jika ini dilakukan secara rutin, alhasil kamu dapat menurunkan asupan kalori harian dan program dietmu akan terjaga.

10. Duduk terlalu lama.

Meskipun tampaknya tidak berbahaya, penelitian menunjukkan bahwa orang yang duduk lebih lama lebih cenderung memiliki kelebihan berat badan. Selain itu, mereka cenderung memiliki risiko penyakit kronis dan kematian dini yang lebih tinggi.

Kebanyakan orang yang duduk untuk waktu yang lama misalnya seorang pekerja kantoran, tidak menebus waktu yang dihabiskan dengan berolahraga.Jika pekerjaanmu melibatkan duduk untuk waktu yang lama, pastikan kamu berolahraga sebelum atau setelah bekerja.