Jika ada barang yang tiap tahun berganti model dan tetap laris dibeli, sepertinya benda yang dimaksud adalah sebuah smartphone atau telepon pintar yang kita gunakan sehari-hari dan sepanjang hari. Tiap merek smartphone melakukan ini. Setiap tahun mereka mengeluarkan produk baru agar tetap eksis dan relevan di tengah persaingan dagang antar smartphone yang sangat ketat di pasaran.
Hal tersebut menimbulkan dua kondisi di pasar smartphone, yaitu smartphone yang paling laris terjual serta smartphone yang paling populer di kalangan pengguna. Dua hal ini berbeda dalam esensi di mana smartphone yang paling populer tidak berarti menempati penjualan paling teratas. Ini ditunjukkan oleh hasil penelitian atau survei dari firma Canalys Analytics.
Berdasarkan laporan Canalys Analytics, smartphone paling populer sejak musim gugur 2019 hingga pertengahan tahun 2020 adalah sebagai berikut:
10. Samsung Galaxy A01.
Foto: YouTube
9. Xiaomi Redmi 9A.
Foto: Mi.Com
8. Samsung Galaxy A31.
Foto: YouTube
7. Xiaomi Redmi 9.
Foto: YouTube
6. Xiaomi Redmi Note 9.
Foto: DeviceSpecifications
5. Samsung Galaxy A51.
Foto: YouTube
4. Samsung Galaxy A11.
Foto: YouTube
3. Samsung Galaxy A21S.
Foto: YouTube
2. Apple iPhone SE.
Foto: Gadget Match
1. Apple iPhone 11.
Foto: Digital Trends
Terlihat dominasi Samsung di daftar itu, kan? Nah, masih menurut laporan Canalys Analytics ternyata smartphone yang paling laris terjual di rentang waktu sama bukanlah iPhone 11 walau dia yang dianggap paling populer di pasaran smartphone dunia. Karena menurut data Canalys Analytics akhir bulan Oktober 2020, penjualan smartphone dunia senilai 348 juta unit masih didominasi Samsung. Berikut vendor smartphone dengan pengapalan dan penjualan produk paling banyak hingga akhir Oktober 2020:
1. Samsung (80,2 juta unit)
2. Huawei (51,7 juta unit)
3. Xiaomi (47,1 juta unit)
4. Apple (43,2 juta unit)
5. Vivo (31,8 juta unit)
6. Oppo (31,1 juta unit)
7. Realmi (15,1 juta unit)
8. Lenovo (10,2 juta unit)
Jadi, kenapa iPhone 11 bisa populer dan terjual lebih dari 16 juta unit dan iPhone SE 10 juta unit? Selain merek dan reputasi iPhone, penyebab lain (bisa jadi) karena kedua seri ini merupakan iPhone versi terjangkau jika dibandingkan seri flagship seperti iPhone 12. Walau dikatakan terjangkau, tetap saja kedua seri iPhone itu harganya jauh di atas smartphone yang terjangkau beneran seperti Samsung Series A atau Redmi-nya Xiaomi. Tapi buat penggemar sistem operasi iOS, iPhone 11 dan iPhone SE memang solusi terjangkau untuk memiliki smartphone ber-OS iOS seperti iPhone. Sementara penggemar sistem operasi Android memiliki pilihan lebih luas dan berlimpah dari berbagai vendor smartphone yang ada.
Satu hal yang cukup menarik adalah tidak adanya nama smartphone Android besutan Google sendiri, yaitu Google Pixel 5, di daftar tadi. Baik di kelompok smartphone terpopuler maupun terlaris. Ini sedikit mengherankan (dan pastinya mengecewakan Google sebagai pemilik sistem operasi Android) karena smartphone Android yang Google buat sendiri tentu lebih sempurna jika dibanding produk vendor seperti Samsung maupun lainnya. Namun ternyata publik tidak antusias dengan smartphone Google Pixel dan itu bisa terlihat; tidak saja di hasil survei Canalys Analytics namun di pasar smartphone secara langsung.
Apakah smartphone kamu termasuk yang terpopuler di dunia? Atau terlaris? Atau malah nggak ada dalam list tadi?