Jolene Marie Cholock Rotinsulu, Puteri Indonesia Lingkungan 2019 bersiap mengikuti ajang pageant terbesar kedua di dunia, yaitu Miss International 2019 November mendatang di Tokyo. Jolene sudah siap berlaga di Miss International. Ia sudah mempersiapkan segala hal dengan sering latihan publick speaking, catwalk, dan menggalakkan advokasi yang akan dibawanya ke ajang ini. Jolene tidak hanya berjuang sendiri, ia mendapatkan banyak dukungan penuh baik dari pageant lovers Indonesia, kerabat, dan beberapa designer ternama dengan rancangan baju yang luar biasa.
Senin (14/10/29) kemarin, telah dilakukan press conference Jolene Marie Cholock Rotinsulu Goes To Miss International 2019 yang bertempat di Aula Sasono Wiwoho, Jalan Ki Mangunsarkoro no.69 Menteng. Press Conference ini dipandu oleh Farhannisa yang merupakan Puteri Indonesia Sumatera Utara 2015. Dan diramaikan dengan penampilan dari G-Stars, 3 Composers, dan Hiroaki Kato.
Tak hanya itu, dalam acara Press Conference, Putri K Wardhani selaku Ketua Dewan Pembina Yayasan Puteri Indonesia memberikan sambutan mengenai kilas balik perjuangan pageant di Indonesia dan sejarah prestasi Indonesia di ajang Miss International. Ibu Putri juga menjelaskan bahwa Miss International merupakan ajang pageant terbesar Kedua setelah Miss Universe. Disinggung juga mengenai prestasi tertinggi Indonesia di ajang tersebut yaitu sebagai Winner Miss International 2017 yang dimenangkan oleh Kevin Lilliana, Puteri Indonesia Lingkungan 2017. Diharapkan tahun ini Indonesia mampu memberikan prestasi terbaiknya melalui wakil terbaik Jolene Marie Cholock Rotinsulu.
Berikut ini beberapa outfit karya beberapa designer kenamaan Indonesia yang akan dikenakan Jolene Marie Cholock Rotinsulu selama karantina Miss International 2019.
1. Jolene dalam balutan Kain Bantenan Minahasa. Sejak dulu sudah menjadi buah karya orang Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara.
Kain bentenan ini merupakan salah satu kain yang sangat bermutu tinggi di dunia. Kain yang sempat hilang karena peradaban zaman kembali muncul menjadi bagian gaya busana masa kini. Evening Gown ini rancangan dari Designer Anaz Khairunnaz.
2. Jolene dalam balutan Coctail Dress Ethnic karya Priyo Oktavianto ini terbuat dari kain songket Bali-Sindeman.
Dinamakan "Paradise" karena di mata designer-nya, Bali merupakan surga dunia yang kaya akan kebudayaan, kekayaan alam, dan merupakan pintu pariwisata Indonesia. Dress ini menggunakan motif bunga cepuk dan motif swastika di sekelilingnya dibuat model one shoulder siluet 8 simetris yang diibaratkan bidadari yang turun dari kayangan.
3. Outfit ketiga Jolene, Beautiful in Jumpsuit karya Diana Putri bernuansa high end dan chic, berwarna champagne dengan siluet bell bottom and high slit cape dengan harmonisasi warna modern dan ancient.
Modern karena motifnya geometrical, sedangkan kesan ancient karena penambahan bordiran ala Jawa Timur. Outfit ini sangat cocok untuk Jolene menggetarkan panggung Miss International.
Ketiga rancangan busana ini akan dipresentasikan nanti selama karantina Miss International. Jolene pun diharapkan dapat memukau dan memberikan tampilan terbaiknya sepanjang kompetisi berlangsung.
