Ada banyak banget acara TV yang selalu ditunggu-tunggu, mulai dari tahun 90-an sampai 2000-an akhir. Nggak cuman kartun atau serial superherosaja, tapi juga acara kuliner.
Acara kuliner legendaris pada masanya ini pun masih terngiang-ngiang di kepala, entah karena masakannya, musiknya, atau jargon-jargonnya. Tentu saja sepertinya belum ada yang ngalahin acara-acara ini sampai sekarang. Mau tahu apa saja? Yuk simak beberapa di antaranya berikut ini.
1. Wisata Kuliner.
Maknyuuuus, jargon ini seolah-olah nggak akan pernah hilang di kepala. Dipandu sama Almarhum Bondan Winarno, acara Wisata Kuliner mampu mendapat perhatian khalayak ramai. Ditayangin pas hari Minggu, rasanya bisa menambah pengetahuan kita soal kuliner-kuliner yang ada di Indonesia. Acara ini pun menginspirasi bangkitnya kuliner di Indonesia.
2. Aroma.
Selama 11 tahun sejak 1996, acara masak di Indosiar yang dipandu oleh Sisca Soewitomo ini menjadi pelopor acara masak di Indonesia. Nggak heran, cara Sisca memasak dengan memperagakan hal yang simpel dan mudah dimengerti menjadi alasan program TV ini menjadi favorit pada masanya. Sampai-sampai, musiknya pun masih terngiang-ngiang di kepala!
3. Selera Nusantara.
Pada tahun 90-an, chef Rudy Choirudin terkenal dengan program acaranya di RCTI dengan judul Selera Nusantara. Acara ini dikemas secara interaktif karena para pemasak bisa langsung ikut menonton Rudy memasak langsung di Studio dan berkesempatan icip-icip! Acara ini lalu berganti nama menjadi Resep Oke Rudy.
4. TV Champion.
Sebelum ada Master Chef, dulu ada pula kompetisi tentang masak-memasak yang disiarin di TV namanya TV Champion. Pertama kali mengudara pada tahun 1992, kompetisi masak dari Jepang ini pun menghiasi layar kaca di Indonesia.
Dalam acara ini, di setiap episode akan mengusung tema-tema yang berbeda. Ada masak-memasak, lomba makan, dan banyak lagi. Sama seperti Master Chef, peserta dari masyarakat umum yang berpartisipasi pun harus memiliki keahlian yang sangat baik di bidangnya.
5. Wok With Yan.
Ditayangkan di RCTI setiap jam 1 siang, acara memasak ini disertai gaya Stephen Yan yang kerap mengundang tawa. Selera humornya inilah yang membuat orang betah menonton sembari membaca kutipan-kutipan unik yang ada di celemek yang ia gunakan. Serunya, Stephen kerap menyuapi para penonton dengan hasil masakannya di akhir acara!
Source
- Sumber tulisan: pribadi