Seperti yang kita ketahui bersama, kalau Ujian Akhir Nasional (UAN) 2020 adalah ujian terakhir bagi jenjang Sekolah Dasar sampai dengan Sekolah Menengah Atas. Hal tersebut disebabkan adanya perubahan kebijakan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI sebelumnya ke kebijakan menteri baru yang digagas oleh Menteri Nadiem Anwar Makarim. Di mana nantinya bentuk evaluasi ujian akhir akan dibuat dalam bentuk yang jauh lebih praktis.
Nah, sebelum berjuang di UAN tahun 2020 ini dan mempersiapkan diri memilih bidang ilmu untuk masuk ke perguruan tinggi yang akan dijadikan pegangan masa depan kita nanti, ada baiknya simak dulu beberapa alasan mengapa perlu belajar Ilmu Komunikasi yang bisa dijadikan salah satu referensi bidang ilmu yang dipilih. Berikut ini adalah lima alasannya.
1. Komunikasi adalah hal yang mendasar dalam hidup kita.
Buktinya hampir setiap hari kita berkomunikasi, mengirimkan dan menerima pesan dengan anggota keluarga, teman, saudara, rekan kerja baik secara langsung lewat tatap muka atau melalui bantuan media, bahkan keputusan dalam hidup kita termasuk memilih jurusan ilmu untuk masa depan kita dibuat menggunakan proses komunikasi. Komunikasi juga membentuk banyak sekali ragam cara bertindak dan berhubungan dengan orang lain dalam keluarga, kelompok, organisasi, dan masyarakat di mana kita tinggal dan hidup.
2. Komunikasi itu kompleks.
Itu artinya komunikasi memiliki banyak bentuk yang bisa kita pelajari, seperti bentuk usaha memperbaiki pemahaman antar budaya dan memperhatikan secara cermat setiap situasi sehingga mampu mengembangkan pemahaman dan keterampilan komunikasi kita nantinya. Dengan keterampilan berkomunikasi, kita akan dilatih untuk membuat sebuah gerakan atau kampanye sosial terhadap isu-isu sosial seperti yang saat ini sedang marak terjadi seperti cara pencegahan penyebaran virus corona melalui ragam media sosial. Saat itulah komunikasi menjadi salah satu bidang ilmu yang seru dan menantang!
3. Komunikasi itu penting untuk efektivitas kerja.
Apa yang kita pelajari selama di bangku perkuliahan dapat langsung diterapkan di dunia kerja. Beberapa contoh konkret antara lain dalam hal bekerja sama secara efektif dengan rekan kerja serta dengan atasan kita. Nah, kalau di dalam rapat penting, kita bisa menggunakan komunikasi sebagai cara menyampaikan ide atau gagasan kita kepada lawan bicara.
Karena dilatih cara berkomunikasi yang efektif saat masa perkuliahan, maka ketika masuk ke dalam dunia kerja kita memiliki banyak keterampilan tambahan yang cenderung tidak dimiliki oleh lulusan dari bidang ilmu pengetahuan yang lain seperti keterampilan mendengarkan, komunikasi lisan dan tulisan, memecahkan masalah, berpikir kreatif, serta mampu menafsirkan setiap informasi yang tertulis dalam dokumen perusahaan.
4. Pendidikan yang baik tidak menjamin kemampuan komunikasi yang baik.
Nah, alasan inilah yang dapat digunakan oleh lulusan bidang Ilmu Komunikasi yang nantinya akan dipersiapkan untuk meningkatkan keterampilan lulusan dari bidang ilmu pengetahuan yang lain dalam bentuk kolaborasi pelatihan teknis untuk meningkatkan kemampuan komunikasi bagi kalangan dokter, ilmuwan, dan insinyur. Jadi jangan khawatir, untuk prospek karier ke depan karena lulusan Ilmu Komunikasi juga dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan ilmu pengetahuan.
5. Komunikasi adalah bidang studi yang populer dan menarik.
Alasan terakhir ini semoga bisa menarik untuk diperhatikan sebab Ilmu Komunikasi itu populer dan menarik. Buktinya kalau belajar Ilmu Komunikasi kita punya kesempatan sekaligus untuk mempelajari ilmu-ilmu sosial yang lain seperti psikologi, sosiologi, antropologi dan ilmu politik yang di dalamnya banyak mempelajari interaksi sosial. Ini cocok dan sesuai dengan pepatah bahasa Indonesia: Sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui.
Buat yang masih ragu dan bimbang, yuk pilih Ilmu Komunikasi sebagai pegangan ilmu untuk masa depan kita nanti!
Source
- Ruben, Brent D. (2017). Komunikasi dan Perilaku Manusia (terjemahan). Jakarta: Rajawali Press.