Sebagai ibukota negara, Jakarta selalu menjadi sorotan. Apapun yang dilakukan kota ini menjadi perbincangan banyak orang di seluruh Indonesia. Termasuk, gaya hidup orang-orang yang ada di dalamnya. Apa yang dilakukan atau yang lagi ngetrend di kalangan anak Jakarta, sering dijadikan benchmark sama anak-anak di luar kota itu. Emang kaya gimana sih sebenernya anak-anak Jakarta? Sebagai seorang anak rantau yang tinggal di Jakarta, mungkin saya bisa share sedikit.
1. Anak Jakarta jarang ngeluh?
Mungkin kamu pernah denger percakapan seperti ini. Hidup di Jakarta keras ya cuy. Ah lu nya aja yang lemah. Bener banget nih, hidup di Jakarta itu gak mudah. Setiap hari harus melewati berjam-jam kemacetan. Dituntut dengan gaya hidup dan gengsi yang tinggi. Mau apa-apa cenderung lebih mahal daripada kota-kota lain. Menurut ane, orang-orang yang suka ngeluh bakal susah survive di kota metropolitan kaya gini. Cobaannya ada aja tiap hari. So, bener gak kalau saya bilang anak Jakarta jarang ngeluh?
2. Suka beli es kopi susu sebagai 'penyelamat' pergaulan
Kalau ditanya, apa sih yang lagi ngetrend di Jakarta? Bisa bilang, es kopi susu. Sejak sebuah kedai kopi lokal berhasil membuat es kopi susu murah tapi super enak, sekarang di mana-mana berlomba jualan yang namanya es kopi susu. Harganya bersaing banget, biasanya gak lebih dari 25.000 rupiah, bahkan ada yang jual seharga 10.000 rupiah. Buat ukuran Jakarta, harga segitu sih tergolong murah. Sekarang enaknya, untuk jadi anak gaul di Jakarta gak harus selalu keluarin uang 50.000rupiah buat secangkir kopi doang
3. Anak Jakarta bukan anak alam
Gara-gara seringnya nongkrong di mall, jalan-jalannya dari 1 mall di Jakarta Barat sampai Jakarta Selatan, anak-anak Jakarta agak kewalahan kalau diajak ngalam. Bawaannya cape dan panas. Paling keliatan kalau lagi traveling bareng. Biasanya nih (gak semua sih), anak-anak Jakarta paling suka cari tempat belanja sama nongkrong minum dan makan cantik. Setelah itu, mereka bikin video yang keren banget dengan Vigo. Soalnya, gak cuman makin eksis, ada banyak kejutan juga loh.
4. Punya sabar yang (luar biasa) panjang
Menurut saya, gak ada yang bisa nandingin macetnya kota Jakarta. Kalau lagi parah, jarak 1km aja bisa ditempuh selama 45 menit. Ya, emang segitu besarnya cobaan tinggal di Jakarta. Apalagi kalau hari Jumat, tanggal muda, hujan, dan menjelang long weekend. Uji kesabaran banget deh. Hebatnya, banyak anak Jakarta sudah terbiasa dengan masalah ini. Katanya kalau gak macet, bukan Jakarta namanya
5. Rajin nontonin konser musik
Ada 2 tipe anak Jakarta yang suka nonton konser musik. Satu, emang suka banget sama musisinya. Dua, biar dianggap kekinian. Gak heran, tiket-tiket konser musik di Jakarta sering sold out meskipun harganya selangit.
6. Apa-apa serba online
Mulai dari order tranposrtasi buat ke kampus, kirim barang, beli makanan, belanja bulanan, beli tiket pesawat, transfer uang, beli pulsa, cari jalan tikus, denger lagu, nonton film, sampai beli tiket nonton, semuanya dipesan lewat online. Selain menghemat waktu, males dan biar kekiniaan jadi salah satu alasan kenapa anak-anak Jakarta suka banget melakukan segala sesuatu secara digital.
Selain 6 fakta di atas, mungkin kalian punya fakta-fakta yang lain? Share di sini dong!