6 Negara ini punya angka konsumsi kopi tertinggi dan terendah di dunia

Tahukah kamu jika jumlah konsumsi kopi dunia rata-rata adalah 2,2 miliar cangkir per harinya? Indonesia merupakan salah satu negara penghasil kopi terbesar di dunia, maka tak heran jika penduduknya sudah sangat akrab dengan tradisi meminum kopi.

Benih tanaman kopi di Indonesia pertama kali didatangkan dari Yaman, Timur Tengah, oleh pemerintah kolonial Belanda pada tahun 1600-an berjenis Arabica. Biji kopi arabica dikenal lebih asam dan lebih baik kualitasnya dibanding biji kopi robusta. Saat ini penghasil biji kopi Arabica terbesar di dunia dipegang oleh negara Brazil. Sedangkan penghasil biji kopi jenis robusta terbesar di dunia saat ini adalah Vietnam.

Sebagai penghasil kopi terbesar di dunia, apakah negara-negara di atas juga memiliki jumlah penduduk yang gemar meminum kopi juga?

Berikut ini merupakan tiga negara yang paling gemar mengonsumsi kopi dilansir dari situs web finansial Insider Monkey, dan juga tiga negara besar yang tidak begitu antusias dengan kopi.

Negara dengan jumlah konsumsi kopi terbesar di dunia.

1. Brazil.

Ternyata selain sebagai negara penghasil kopi terbesar di dunia, Brazil juga terkenal sebagai negara dengan penduduk terbanyak yang mengonsumsi kopi. Jumlah konsumsi mencapai 22.250.000 karung kopi per tahunnya. Jumlah ini memang di bawah Amerika Serikat namun Brazil unggul di jumlah konsumsi per kapitanya. Posisi ini bahkan sudah bertahan selama bertahun-tahun dan tidak ada tanda penurunan permintaan terhadap kopi sama sekali. Pada tahun 2016 Brazil berhasil mencatat jumlah ekspor kopi hingga senilai 557 juta US Dollar.

2. Amerika Serikat.

Negeri Paman Sam merupakan negara pengonsumsi kopi terbesar di dunia, namun kalah di jumlah perkapitanya. Jumlah konsumsinya mencapai 26.569.999 karung kopi per tahunnya atau kira-kira 400 cangkir tiap tahun per orangnya. Obsesi warga Amerika Serikat terhadap kopi terus mengalami peningkatan sehingga mungkin saja di tahun-tahun berikutnya akan menduduki peringkat pertama.

3. Kanada.

Posisi ketiga ditempati oleh negara Kanada dengan total konsumsi kopi sebesar 7.832.000 karung (1 karung= 60kg)/ tahun. Bisnis kopi adalah salah satu bisnis terbesar di Negeri Pecahan Es ini, nilainya bahkan mencapai 6 miliar dollar Amerika. Kopi adalah minuman yang paling banyak dikonsumsi penduduk Kanada melebihi air putih. Rata-rata dalam sehari tiap penduduk Canada meminum tiga cangkir kopi.

Negarabesar yang mayoritas penduduknya bukan pencinta kopi.

1. Cina.

Cina adalah negara dengan penduduk terbesar di dunia dan memiliki sejarah yang panjang dengan minuman favorit mereka, teh. Kopi biasanya hanya digunakan sebagai hadiah yang mahal. Namun sejak retail kopi besar dunia yaitu Starbucks masuk ke China di akhir tahun 90-an, barulah konsumsi penduduknya terhadap kopi perlahan mulai meningkat.

Walaupun bukan negara pengonsumsi kopi terbesar, namun Cina termasuk dalam 20 besar negara penghasil kopi utama di dunia. 98% kopi yang dihasilkan di Negeri Tirai Bambu ini berasal dari Provinsi Yunnan. Jumlah konsumsi kopi di Cina rata-rata adalah lima cangkir per orang per tahunnya, bandingkan dengan Amerika Serikat yang mencapai 400 cangkir.

2. India.

Teh merupakan minuman nasional di India. Teh banyak digunakan sebagai bahan utama campuran minuman favorit penduduk India. Masala chai, yaitu teh herbal India, adalah minuman khas India yang sangat terkenal di Negara Anak Benua tersebut. Sebagai perbandingan konsumsi teh dan kopi, ada 30 cangkir teh masala chai yang diminum dalam setiap satu cangkir kopi yang dikonsumsi penduduk India.

Namun mirip dengan Indonesia, belakangan kopi menjadi budaya baru yang digemari milenial India. 75% peminum kopi di India adalah kaum urban dan sisanya kebanyakan adalah warga India Selatan. Saat ini konsumsi kopi rata-rata di India adalah 16 cangkir per tahunnya dengan cappuccino dan latte sebagai varian yang paling digemari.

3. Negara-negara di Benua Afrika.

Negara-negara di Benua Afrika tercatat bukan sebagai pengonsumsi kopi. Starbucks sendiri tidak memiliki gerai di benua ini, kecuali di Mesir dan Maroko. Orang-orang Afrika lebih memilih teh daripada kopi. Minuman favorit di benua ini selain teh adalah susu, bir dan anggur. Minuman-minuman favorit tersebut kebanyakan merupakan hasil olahan bumi mereka seperti jagung, pohon palem, serta tanaman endemik lainnya.

Namun, geliat kopi modern sudah terlihat muncul di Ethiopia. Orang-orang Ethiopia menyukai jenis kopi espresso yang hitam dan keras. Ethiopia dan kopi merupakan kesatuan sejarah yang tidak bisa dipisahkan sejak ribuan tahun yang lalu, di mana jenis kopi Arabica pertama kali berasal dari negeri ini. Saat ini Ethiopia menyumbang 3% biji kopi dunia dengan kualitas yang istimewa.

Jadi, berapa cangkir kopi yang kamu konsumsi tiap hari, tiap bulan, atau tiap tahunnya?

Selamat menikmati minuman favorit kamu di rumah bersama orang-orang terkasih.