Jika bicara sepatu, pasti kita sudah tidak asing dengan brand-brand ternama seperti Nike, Adidas, Vans ataupun Dr.martens. Brand-brand sepatu tersebut merupakan brandyang telah lama memproduksi sepatu bagi masyarakat dunia. Maka, tak jarang saat ingin membeli sepatu nama-nama brand tersebutlah yang akan muncul di pikiran sebagai opsi "utama" untuk membeli sepatu baru.
Apabila dilihat dari pasarnya, bisnis sepatu memang cukup menggiurkan. Bagaimana tidak, sepatu zaman sekarang sudah bisa dikategorikan sebagai barang 'wajib' bagi setiap orang.
Belakangan ini, di Indonesia mulai bermunculan brand-brand sepatu lokal. Hadirnya brand sepatu lokal ini memberi warna baru bagi bisnis sepatu di Indonesia. Sebelumnya orang-orang sering skeptis dengan sepatu produksi dalam negeri, namun perlu diketahui bahwa saat ini banyak brand sepatu lokal yang berkualitas bahkan mulai disukai oleh masyarakat luar negeri.
Berikut beberapa brand sepatu lokal berkualitas yang patut kamu coba.
1. Piero
"Never stop exploring" merupakan tagline dari produsen sepatu asal Indonesia, Piero. Piero merupakan brand sepatu asli dari Indonesia. Walau namanya terkesan kebarat-baratan ternyata nama Piero berasal dari kata 'urip'. Kata 'urip' ini sendiri merupakan kata yang biasa digunakan oleh pencetus brand ini, Djimanto di mana saat mengalami masa krisis ia sering mengatakan "sing penting urip" yang berarti "yang penting hidup".
Walau sempat mengalami pasang surut, Piero dapat survivedan menghasilkan produk-produk berkualitas. Sejalan dengan kualitas yang meningkat penjualan produk brand ini juga terus meningkat. Saat ini Piero banyak mengeluarkan jenis sepatu sebagai pilihan, mulai dari sepatucasualhingga sepatusport.
2. Brodo.
Brodo adalah brand sepatu asal Bandung. Brand ini menjual banyak produk mulai dari sepatu, dompet, kaos, tas, dan berbagai aksesori pria lainnya. Namun yang paling menonjol dari brand ini adalah produk sepatu kulitnya.
Penjualan utama Brodo pada tahun 2010 diperoleh melalui jejaring sosial media seperti Kaskus, Facebook, dan Blackberry Messenger (pada masa itu). Pada tahun 2011 seiring meningkatnya penjualan, Brodo mulai memasukkan produknya di perusahaan retail. Saat ini brandBrodo telah memiliki beberapa outlet di berbagai kota di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Bekasi, Jogjakarta dan Surabaya.
3. Compass.
Lagi-lagi dari Bandung, brand sepatu Compass merupakan salah satu brand'lama' di Indonesia. Sepatu Compass sudah ada sejak tahun 1998, semenjak itu brand ini terus berupaya mengembangkan produknya.
Sepatu Compass itu sendiri merupakan produsen sepatu vulkanisir dengan desain casual. Sepatu Compass belakangan ini sangat digandrungi oleh masyarakat khususnya anak muda. Selain desainnya yang keren sepatu ini dibandrol dengan harga yang cukup terjangkau namun tetap berkualitas tinggi.
4. Wakai.
Berikutnya ada Wakai. Bukannya Wakai ini brand luar negeri? Eits jangan salah sangka, brand yang selalu menonjolkan aksen Jepang ini ternyata produk asli Indonesia.
Wakai dikenal sebagai brand sepatuslip onyang selalu mengusung desain yang keren dengan pemilihan warna unik dan berani. Wakai sudah tersebar di berbagai pusat perbelanjaan di Indonesia. Jadi bagi yang ingin belisilakan kunjungi mall terdekat.
5. NAH Project.
NAH Project, mungkin sebagian dari kamu pernah mendengar brand yang satu ini. Brand asli Indonesia ini sempat viral karena didapati digunakan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Nah Project berdiri pada tahun 2017 yang lalu. Brand lokal ini bertekad untuk memberikan produk berkualitas denganreasonable price.Bahkan Nah Project secara terang-terangan melakukan metodetransparency pricing.
6. Word Division.
Sekilas bentuk sepatu ini mirip dengan brand sepatu asal US yaitu VANS. Brand Word Division merupakan brand sepatu lokal yang memang terinspirasi dengan brand VANS. Walau terlihat mirip, brand ini memiliki desain original sendiri.
Sepatu ini juga sempat ramai dibicarakan oleh parasneakerheadkarena diduga mirip dengan brand sepatu Revenge x Strommilik rapper Ian Connor. Namun, setelah selidik punya selidik ternyata Word Division-lah yang lebih dahulu mengeluarkan desain dibandingkan dengan Revenge x Strom. Maka dapat disimpulkan kalau brand ini tidak lah menjiplak.
Adanya kasus kontroversi tersebut seolah menjadi 'iklan gratis' bagi brand ini. Semenjak itu penjualan sepatu ini terus meningkat dan sepatu ini menjadi salah satu brand lokal favorit di kalangan remaja.