Pertama kali ditemukan secara tidak sengaja pada tahun 1940-an, microwave sekarang menjadi salah satu peralatan dapur utama di setiap rumah tangga. Meskipun alat ini berarti kenyamanan untuk memasak dan memanaskan kembali, ada jenis makanan tertentu yang harus kamu hindari untuk dimasukkan ke dalam microwave. Hal tersebut mungkin menyebabkan kekacauan yang potensial.
Nah, berikut ini adalah tujuh makanan yang tidak boleh dipanaskan dengan microwave.
1. Telur rebus.
Foto: Imgur
Saat memanaskan telur rebus di microwave, uap akan menumpuk dari molekul air yang menyebabkan peningkatan tekanan. Karena telur memiliki selaput tipis dan cangkang, telur tidak dapat menahan semua tekanan yang dapat menyebabkan ledakan sangat panas dalam microwave, piring, atau bahkan saat kamu menggigitnya.
2. Wortel.
Foto: Youtube
Meskipun wortel dapat dimasak dan dipanaskan dalam microwave, wortel mentah, terutama yang masih ada kulitnya dapat berpotensi berbahaya. Jika wortel tidak dicuci dengan benar dan memiliki sisa kotoran, mineral di dalam tanah dapat menyebabkan percikan api di microwave yang disebut juga dengan busur api. Pembusukan dapat menyebabkan kerusakan serius pada microwave kamu jika terus menerus terjadi.
3. Daging olahan.
Foto: Twitter / Pexels
Pertama-tama, daging olahan bukanlah makanan yang paling bergizi karena mengandung banyak garam, zat aditif, bahan kimia, dan pengawet. Tetapi ketika kamu menambahkan radiasi gelombang mikro ke daging favorit kamu dan makanan kaleng, kadar kolesterolmu dapat meningkat yang dapat menyebabkan masalah jantung. Cara paling aman untuk memanaskan ham dan sosis adalah di atas panggangan atau di atas kompor.
4. Air.
Foto: omchai Chitprathak from Pixabay
Memanaskan air dalam microwave mungkin tampak seperti pilihan yang paling sederhana dan tidak merepotkan. Tetapi penelitian menunjukkan bahwa banyak kasus luka bakar berasal dari air mendidih yang dipanaskan dalam microwave, terutama jika ditangani oleh anak-anak.
Gelombang elektromagnetik dalam oven microwave dapat menyebabkan air menjadi sangatpanas, yang membuat molekul air menjadi tidak stabil dan dapat menyebabkan pendidihan hebat dan bahkan ledakan.
5. Cabai rawit.
Foto: Imgur
Cabai rawit, terutama yang sangat pedas, mengandung capsaicin tingkat tinggi yang bisa sangat mudah terbakar. Ketika capsaicin terkena gelombang elektromagnetik dalam microwave, ia mulai berasap dan mudah terbakar. Api dan asap yang akan dikeluarkan dari microwave dapat menyebabkan iritasi kulit dan sensasi terbakar.
6. Ayam.
Foto: Pexels
Ayam adalah penyebab populer penyebaran salmonella, terutama jika tidak dimasak dengan benar. Saat kamu memasak sepotong ayam mentah di dalam microwave, kemungkinan pemasakan yang merata dan menyeluruh sangat kecil, sehingga berpotensi bahaya kontaminasi bakteri.
Hal yang sama juga berlaku untuk potongan daging mentah lainnya. Yang terbaik adalah memasak daging secara menyeluruh, dengan api langsung, seperti di wajan, di atas panggangan, atau di dalam oven.
7. Tomat dan saus tomat.
Foto: Youtube
Seperti telur rebus, tomat dapat menyebabkan kekacauan, bisa meledak jika menghabiskan terlalu banyak waktu di dalam microwave. Karena kandungan cairan dalam tomat segar dan saus pasta, penumpukan tekanan menyebabkannya menggelembung dan menyemburkan cairan, membuat microwave kamu tertutup percikan merah.
Source
- https://brightside.me/inspiration-tips-and-tricks/7-foods-you-should-never-reheat-in-the-microwave-799269/