Primbon Betaljemur Adammakna dan Serat Centhini merupakan dua kitab yang memaparkan mitos tentang katuranggan (ciri fisik) wanita. Bagi seorang laki-laki yang masih lajang dan ingin segera mendapatkan pasangan hidup ideal, maka mitos tentang katuranggan wanita ini sangat penting untuk diketahui.

Berdasarkan mitos katuranggan baik yang dipaparkan di dalam Primbon Betaljemur Adammakna maupun Serat Centhini, terdapat delapan ciri wanita yang dianggap ideal untuk dijadikan sebagai seorang pendamping hidup bagi setiap lelaki lajang. Mereka adalah wanita-wanita yang memiliki katuranggan sebagai berikut.

1. Kunci emas.

Wanita dengan katuranggan kunci emas memiliki ciri-ciri fisik antara lain: Bertubuh panjang; berkaki agak pendek tak proporsional; berambut kepala yang subur dan tebal; bulu mata, tangan, kaki, dan kemaluannya subur dan tebal; serta bermuka dan berpayudara kecil.

Wanita dengan katuranggan seperti ini memiliki sifat baik dan setia. Meskipun gairah seksualnya tidak menonjol, namun wanita ini mampu mengimbangi pasangannya. Kalau pria pasangannya memperlakukannya dengan penuh kasih, maka wanita ini akan sangat menggairahkan. Sayangnya, wanita ini cenderung tertarik pada sesama jenisnya (lesbian).

2. Bunga restu.

Wanita dengan katuranggan bunga restu memiliki ciri-ciri fisik antara lain: Bertubuh besar, kukuh, dan cenderung pendek, muka dan dahinya kecil, mulutnya agak tebal, demikian pula dengan rambutnya.

Wanita dengan katuranggan seperti ini memiliki sifat pendiam. Di tempat tidur, wanita ini sangat pasif (tidak peduli pada pasangannya). Pria pasangannya perlu kesabaran dan persiapan yang cukup lama. Karena pada dasarnya, wanita ini bisa menjadi pasangan yang menyenangkan. Menurut orang-orang Jawa, wanita ini mampu mendatangkan rezeki.

3. Bintang berkedip.

Wanita dengan katuranggan bintang berkedip memiliki ciri-ciri fisik antara lain: Bertubuh tinggi semampai, berpinggang kecil dengan pinggul besar, berambut lurus sedang, bermata sayup-sayup tertutup, serta berhidung besar. Melihat dari penampilan fisiknya, wanita ini memiliki sex appeal yang tinggi. Bila membayangkannya, maka pria akan terangsang dengan gairah seksnya.

Wanita ini bukan penikmat seks karena kehidupannya hanya untuk memikirkan urusan rumah tangga dan masa depan anak-anaknya. Wanita ini adalah tipe istri yang baik, setia, dan tabah di dalam menghadapi cobaan hidup.

4. Bintang siaga.

Wanita dengan katuranggan bintang siaga memiliki ciri-ciri fisik antara lain: Bertubuh sedang, tidak tinggi, tidak, pendek, dan cenderung kecil; berwajah bulat dan bermata sayup seperti mengantuk. Mulutnya lebar, bibir bagian atas lebih kecil dari bibir bagian bawah, serta telinganya melebar keluar.

Wanita dengan katuranggan seperti ini kurang memiliki gairah seks. Dalam olah asmara, wanita ini sangat monoton, tidak ada keinginan untuk meningkatkan kemahiran dan belajar bagaimana menikmati seks. Baginya, melakukan seks adalah kewajiban seorang wanita bagi pasangannya. Sehingga pria sering merasa kecewa.

5. Seroja bergoyang.

Wanita dengan katuranggan seroja bergoyang memiliki ciri-ciri fisik antara lain: Bertubuh bagus, meskipun berdada kecil namun padat berisi, beralis tebal, bermulut kecil dengan bibir sensual, dan pinggulnya tampak seksi berisi. Wanita dengan ciri-ciri seperti ini sangat menarik. Namun secara personal, wanita ini cenderung pemuram dan pesimistis. Wanita ini lebih sering cemberut dibanding tertawa dan tersenyum. Wanita ini tampak lebih tua dibanding umurnya.

Dalam hal asmara, wanita ini tidak semenarik penampilannya. Namun bagi pasangan yang bersifat egois dan butuh kecepatan, wanita ini dapat menjadi partner seks ideal. Apalagi, wanita seroja bergoyang bukan tipe penuntut.

6. Bunga indah.

Wanita dengan katuranggan bunga indah memiliki ciri-ciri fisik antara lain: Bertubuh tinggi dengan payudara besar menelungkup ke dalam, berkaki panjang, kalau duduk sering menumpangkan satu kaki ke kaki lainnya, dan bila berjalan suka melenggak-lenggok. Berkulit putih, berwajah bulat, dan matanya suka mengerdip dengan sangat indah.

Menilik dari segi fisik, wanita dengan ciri-ciri ini tampak ideal. Karena wanita ini adalah salah satu tipe wanita setia, berbakti pada pria pasangannya, dan rela bila pasangannya memiliki wanita idaman lain. Meskipun fisik dan perilakunya mengundang hasrat besar bagi pria, namun tidak demikian reaksi seksualnya. Dalam olah asmara, wanita ini cenderung dingin. Wanita ini merasa damai kalau dicukupi kebutuhan materinya.

7. Pikat mutiara.

Wanita dengan katuranggan pikat mutiara memiliki ciri-ciri fisik antara lain: Bertubuh tinggi dengan punggung agak membungkuk, berpayudara kecil, berleher panjang, serta berdahi dan bermulut lebar. Akan tetapi bila dipandang dari kejauhan, wanita ini tampak memikat.

Wanita dengan ciri-ciri seperti ini memiliki sifat cerdas, kata-katanya terpilih, dan penuh perhatian. Wanita ini merupakan teman yang baik. Apabila tidak suka, wanita ini akan berterus terang. Kalau pasangannya tidak dapat menangkap keinginannya, maka olah asmaranya akan dingin.

Wanita ini lebih suka memberikan bahasa isyarat, sehingga pihak pria harus peka dan tanggap. Wanita ini sebenarnya seorang pencinta yang baik, meskipun gairah seksnya tidak tinggi.

8. Sri tumurun.

Wanita dengan katuranggan sri tumurun memiliki ciri-ciri antara lain: Bertubuh tinggi, berkaki panjang, dan berdada tipis, bermuka bulat, berkaki panjang, bermulut lebar, berbibir tebal, berambut lemas, dan bertumit besar. Sekalipun tubuhnya tinggi semampai, namun wanita ini memiliki sex appeal yang rendah.

Wanita ini lebih menarik menjadi teman karena keramahan, kesantunan, dan kepandaiannya di dalam bertutur kata. Sebenarnya, wanita ini tipe istri yang baik, karena kesuburan dan dapat mendatangkan berkah bagi pasangannya. Tapi dalam olah asmara, wanita yang dianggap sebagai titisan Dewi Sri ini cenderung dingin dan bahkan terkesan frigid. Sehingga pasangannya sering dibuat kesal.