Terkadang sikap manusia memang berlawanan dengan apa yang seharusnya dilakukan, tidak terkecuali anak-anak. Meskipun begitu, sebagai orang tua kamu dapat memilih kata atau ungkapan dan intonasi yang tepat untuk memengaruhidan mengarahkan anak.
Alih-alih memarahi anakmu ketika mereka melawan, berikut ini beberapa ungkapan yang dapat kamu gunakan.
1. Saat anak menolak atau tidak menghabiskan makan.
"Kamu akan menjadi lebih sehat!"Katakan pada anak bahwa kamu akan sangat bangga jika ia mau makan atau menghabiskan makanannya. Jangan mengatakan bahwa mereka pilih-pilih soal makanan. Kalimat tersebut bukan motivasi yang tepat untuk anak kecil.
2. Ketika anak tidak ingin membersihkan kamarnya.
Kamu mau membersihkan kamar sendiri atau perlu bantuan ibu?Sangat normal ketika kamu merasa kesal, tetapi jangan katakan "Lakukan segera? Ibu sudah berkali-kali memberitahumu!" Hal itu tidak akan memotivasi anak. Berikan anak pilihan dan jangan memaksa.
3. Ketika akan pergi tetapi anakmu masih sibuk melakukan hal lain.
"Kamu ingin pergi sekarang atau 10 menit lagi?" Terkadang anak-anak bisa berperilaku sangat manja dan sering kali ketika kamu terburu-buru untuk pergi anakmu malah tidak ingin berpakaian atau masih asyik bermain. Situasi ini tentunya membuatmu sangat frustasi. Lebih baik menenangkan diri dan bertanya kepada anakmu apa yang mereka inginkan.
4. Ketika anak tidak mau mendengarkan.
Tindakan anak biasanya mencerminkan apa yang mereka inginkan dan bagaimana perasaannya. Mungkin anak tidak bisa mengatakannya secara langsung tetapi malah menangis, tidak mau mendengarkan, atau bahkan malah melemparkan mainan. Komunikasikan kepada anak apa yang mereka rasakan dan amati juga bahasa tubuhnya.
5. Ketika anak meminta mainan tetapi kamu sudah kehabisan uang.
"Mari masukkan mainan yang kamu inginkan ke dalam daftar hadiah ulang tahunmu." Jangan sekali-kali mengatakan "Tidak! Cukup!" Itu bahkan bisa melukai hati orang dewasa sekalipun, apalagi anak-anak.
6. Jika anak selalu meletakkan piring kotor di meja.
"Bisakah kamu meletakan piringnya di westafel?"Jangan coba mengatakan hal negatif seperti "Berhenti melakukan itu." Atau "Jangan tinggalkan piring di atas meja." Akan lebih baik jika mengatakannya secara positif.
7. Ketika seorang anak akhirnya melakukan apa yang kamu inginkan.
"Terima kasih sudah mau mendengarkan ibu. Kamu melakukannya dengan baik."Berikan pujian atau ucapan terima kasih kepada anak ketika mereka melakukan sesuatu sesuai perintah. Hal ini akan memotivasi anak.
8. Jika ingin anakmu berhenti melakukan sesuatu.
"Bisakah kamu membantu ibu membacakan buku ini (atau melakukan sesuatu) di sini?"Jika anak sedang bermain di tempat berbahaya atau mengganggu kamu saat ingin menyelesaikan suatu pekerjaan, cobalah untuk mengarahkan anak pada permainanan atau aktivitas lain alih-alih menuntut mereka untuk berhenti.
9. Menghargai anak.
"Kamu hebat bisa melakukannya sendiri."Untuk meningkatkan harga diri anak cobalah mendorong perilaku mandiri yang baik. Hal ini akan membantu anak melakukan lebih banyak hal baik lainnya.
10. Tunjukkan rasa cinta, bahkan ketika anakmu tidak mendengarkan.
"Ibu mencintaimu apa pun yang terjadi dan ibu sangat suka ketika kamu..."Respon tanpa pelukan dan ciuman terhadap perilaku buruk anak tidak akan memperbaiki keadaan. Cobalah dekati anakmu dan beri tahu bahwa kamu sangat mencintai mereka.
Itu dia beberapa ungkapan yang dapat kamu gunakan pada beberapa situasi agar anak mau mendengarkan. Apakah kamu memiliki rahasia tersendiri dalam mengasuh anak? Silakan bagikan pengalamanmu lewat kolom komentar.
Source
- https://brightside.me/inspiration-family-and-kids/10-phrases-that-can-help-any-parent-when-their-child-isnt-listening-795018/