Lakukan 6 kebiasaan ini biar kamu nggak ngorok lagi ketika tidur

Apakah kamu susah tidur dengan tenang karena terganggu dengan suara ngorok kakak atau orang tua? Atau jangan-jangan kamu yang dijauhi karena seringkali mendengkur sehingga mengganggu ketenangan waktu tidur yang lain?

Ngorok atau mendengkur memang sering terjadi pada orang dewasa. Suara napas yang keras dan parau ini dapat terjadi ketika sesuatu menghalangi udara untuk mengalir bebas melalui mulut dan hidung kita. Saat kita bernapas, dinding tenggorokan yang bergetar akhirnya menyebabkan suara ngorok atau dengkuran.

Ada banyak hal yang menyebabkan seseorang mendengkur ketika tidur, di antaranya; Kelebihan berat badan, hidung yang bengkok, polip pada hidung, posisi tidur yang telentang, hidung tersumbat karena pilek atau alergi, pembengkakan di uvula atau atap langit-langit mulut, pembengkakan jaringan selama bulan terakhir kehamilan, sebagai salah satu tanda gangguan tidur yang disebut sleep apnea, meminum alkohol dan minuman kerasterlalu dekat dengan waktu tidur, hingga dengkuran pada anak-anak dapat terjadi karena amandel yang membengkak, hingga lidah yang lebih lebar di pangkal, atau lidah yang lebih besar di mulut yang lebih kecil

Setelah mengetahui faktor yang membuat kamu tidur mendengkur, tentunya ingin pula membebaskan diri dari kondisi tersebut. Tenang saja, kamu bisa mencoba beberapa cara mengatasi ngorok di bawah ini!

1. Ubah posisi tidurmu

Tahukah kamu kalau mengubah posisi tidur menjadi salah satu solusi paling mudah untuk mengatasi ngorok? Ketika tidur telentang, lidah bergerak ke bagian belakang tenggorokan, yang sebagian menghalangi aliran udara melalui tenggorokan. Oleh karena itu, ubahlah posisi tidur kamu ke posisi tidur miring, ya.

2. Angkat bagian kepala tempat tidurmu

Mengangkat bagian kepala pada tempat tidur sekitar 10 cm dapat membantu mengurangi dengkuran dengan menjaga saluran udara tetap terbuka.

3. Usahakan cukuptidur

Kondisi tubuh yang terlalu lelah karena bekerja berjam-jam tanpa tidur dapat menyebabkan kamu tidur dengan mendengkur, lho. Pastikan untuk selalu mendapatkan waktu istirahat yang cukup, yaitu sekitar 7-8 jam setiap malam.

4. Turunkan berat badan hingga mencapa berat badan ideal.

Bagi kamu yang mengalami obesitas atau kelebihan berat badan, menurunkan berat badan merupakan cara yang paling tepat. Ketika tubuh terlalu gemuk, timbunan lemak pada tubuh akhirnya menghalangi sistem pernapasan bekerja secara optimal, dan mengakibatkan kita mendengkur saat tidur.

Kamu bisa mencoba untuk mengurangi asupan kalori dengan makan porsi yang lebih kecil dan makanan yang lebih sehat. Pastikan juga untuk berolahraga teratur setiap hari.

5. Jauhi Alkohol Sebelum Tidur

Penelitian mengatakan bahwa orang-orang yang biasanya tidur dengan tenang seketika akan mendengkur jika mereka memilih mabuk sebelum tidur. Alkohol terbukti dapat mengendurkan otot-otot tenggorokan sehingga menyebabkan dengkuran. Jadi, beri jeda waktu hingga 5 jam sebelum memutuskan untuk tertidur, ya!

6. Berhenti Merokok

Terakhir, cara mengatasi ngorok dengan berhenti merokok. Pasalnya, merokok adalah kebiasaan tidak sehat yang dapat memperparah kondisi ngorok kamu! Kamu bisa mencoba terapi, misalnya dengan makan permen karet yang dapat membantu berhenti merokok.

Dalam kondisi yang parah, mendengkur dapat menyebabkan kita sering lelah di siang hari, tidak dapat tidur nyenyak, atau bangun terengah-engah dan bahkan dapat mengganggu tidur teman tidurmu. Jika mengalami hal tersebut, jangan ragu untuk segera mendapatkan penanganan medis dari dokter, ya!