Dear HRD, ini 5 hal yang perlu dipahami saat mewawancarai Introvert

Ada fakta menarik tentang kaum Introvert. Tahukah kamu bahwa 70% CEO di dunia mendeklarasikan kepribadian mereka adalah Introvert. Ya, Bill Gates, Warren Buffett, Mark Zuckerberg, bahkan Andrew Darwis dan William Tanuwijaya adalah seorang Introvert. Sangat keren, bukan?

Fakta menarik itu membawa kita pada kesimpulan bahwa kebanyakan pemimpin di dunia adalah seorang Introvert. Namun, saat melamar kerja dan tes wawancara, seorang Introvert biasanya ditolak karena tidak piawai dalam merangkai kata untuk bicara. Ya, kebanyakan HRD masih mempercayai bahwa pekerja yang dapat diandalkan adalah mereka yang suka bicara.

Jika para HRD mengharapkan setiap pekerja adalah Ekstrovert, maka tidak ada jalan untuk Introvert menjadiintervieweeyang baik di matanya. Jadi, bagaimana memiliki perspektif baru tentang Introvert? Apa hal-hal yang perlu diperhatikan saat mewawancarai seorang Introvert?

1. Mereka tidak mau menjual diri di hadapanmu

Sesi wawancara merupakan ajang untuk mempromosikan diri. Tidak hanya itu, terkadang ada peserta wawancara yang berbohong manis demi memperoleh pekerjaan yang ia lamar. Introvert tidak seperti itu. Jika ditanya tentang kelebihan dan kelemahan, mereka akan menjawab hal-hal tersebut tanpa dibumbu-bumbui. Mereka hanya ingin jujur, tidak mengada-ada, dan transparan. Kejujuran dan originalitas ini merupakan modal besar untuk memajukan perusahaan.So, jangan kaget lagiyajika mendengar jawaban apa adanya dari Introvert. Justru, berbanggalah menemukan secercah kejujuran di dunia yang penuh intrik !

2. Mereka adalah eksekutor yang baik

Prinsip Introvert yang berkualitas adalahtalk less, do more. Mereka mungkin tidak akan mengumbar rencana besarnya ke semua orang. Hal itu membuat mereka tidak dipandang oleh orang lain. Tapi, saat mereka berencana, mereka akan mengeksekusinya dengan sangat baik. Perusahaan akan sangat membutuhkan orang-orang seperti ini.

3. Mereka tidak suka basa-basi

Introvert adalah tipe orang yangto the point. Mereka akan menjawab apa yang kamu tanyakan saja. Jika kamu ingin memperoleh penjelasan lebih lanjut, maka tanyakanlah secara langsung. Jadi, jangan mencoba untuk kode-kodeanyasama Introvert.Hehe

4. Mereka sulit dipahami oleh banyak orang

Ekstrovert sangat mudah dimengerti oleh orang lain. Mengapa? Soalnya mereka menghabiskan sebagian besar waktu di keramaian, berinteraksi dengan banyak orang. Ya, mereka menghabiskan waktu di lingkungan yang dapat mengisi energi mereka.

Berbanding terbalik dengan Introvert, mereka sulit dimengerti. Ekstrovert yang merupakan 75% dari populasi biasanya tidak mengerti mengapa seseorang, terutama Introvert, butuh waktu untuk menyendiri. Padahal sama seperti Ekstrovert yang menikmati lingkungan sosial, Introvert juga menikmati waktu sendiri.So, jangan menganggap Introvert sebagai orang yang aneh,ya!

5. Mereka malas mengulang-ulang pembicaraan tentang diri mereka

Jika kamu mewawancarai seorang Introvert, jangan menanyakan pertanyaan yang sama berulang kali. Introvert lebih sukato the pointdan tidak ingin mengulang kembali pembicaraan tentang hal yang sama. Bagi Introvert, pengulangan adalah sesuatu yang membosankan. Jadi, saat mereka bicara, dengarkan dengan baik,ya!

Itulah beberapa hal yang perlu kamu pahami sebelum mewawancarai Introvert. Jika kamu beruntung, kamu akan bertemu denganThe NextBill Gates, Mark Zuckerberg, dan Elon Musk. Selamat mewawancarai Introvert dan semoga beruntung, ya !