Predikat gedung tertinggi di dunia yang disandang Burj Khalifa saat ini, tak lama lagi akan direbut oleh Jeddah Tower, gedung pencakar langit setinggi 1008 meter yang terletak di Saudi Arabia. Proses konstruksi Jeddah Tower memang belum selesai, namun pembangunannya ditargetkan rampung dalam dua tahun mendatang.
Dubai yang dikenal sebagai kota berbagai macam bangunan bergaya futuristik serta gedung-gedung pencakar langit ternyata tak tinggal diam. Beberapa megaproyek kini sedang dikerjakan di Dubai, diantaranya adalah tiga gedung pencakar langit yang salah satunya akan menandingi ketinggian Jeddah Tower.
Oleh karena itu, penulis kali ini ingin membahas tiga gedung pencakar langit yang sedang dibangun oleh Dubai. Nah, tanpa perlu basa-basi lagi, yuk simak ketiga gedungnya berikut ini.
3. Entisar Tower - 570 meter.
Entisar Tower merupakan gedung pencakar langit setinggi 570 meter yang direncanakan menjadi bangunan pusat kota di Meydan, kota yang sedang dibangun di Dubai. Entisar tower ini memiliki 121 lantai di mana sebanyak 111 lantai bisa digunakan untuk berbagai keperluan. Proses pembangunannya sudah dilakukan sejak 2012 dan tanggal selesai masih belum bisa diperkirakan.
2. Dubai One Tower - 711 meter.
Dubai One Tower sebenarnya merupakan bagian dari Meydan One, yaitu sebuah distrik senilai Rp110 triliun lebih yang terletak di Jalan Al Khail, Dubai. Dubai One Tower ini merupakan bangunan perumahan tertinggi di dunia yang mencapai ketinggian 711 meter yang terdiri dari 161 lantai dengan 885 apartemen perumahan dan hotel bintang lima dengan 350 kamar. Dubai One Tower mulai dibangun sejak Juli 2016 dan ditargetkan selesai pada 2021.
1. Dubai Creek Tower - 1000 meter lebih.
Dubei Creek Tower merupakan gedung pencakar langit yang nantinya akan menjadi gedung tertinggi di Dubai, atau mungkin di dunia. Tidak ada sumber yang jelas yang menginformasikan berapa tinggi pasti menara ini. Namun, dipastikan Dubai Creek Tower memiliki ketinggian sekitar 1000 meter dan lebih tinggi 50 kaki dari Jeddah Tower, gedung pencakar langit yang sedang dibangun Saudi Arabia.
Gedung ini dirancang oleh arsitek berkebangsaan Spanyol bernama Santiago Calatrava Valls, yang dikenal dengan gayanya yang futuristis. Menara ini pun nantinya akan memiliki bentuk menyerupai menara masjid yang disokong oleh sejumlah kabel baja berukuran besar.
Puncak Dubai Creek Tower akan dibuat menyerupai tunas berbentuk oval. Menara ini memiliki 211 lantai dan dilengkapi berbagai fasilitas mewah hingga dek observasi yang memungkinkan pengunjung bisa melihat pemandangan 360 derajat Kota Dubai. Hal yang paling menarik dari menara ini adalah desainnya yang mampu mengeluarkan cahaya yang sangat indah pada malam hari.
Tidak sampai di situ saja, nantinya di sekitar menara ini akan dibangun sejumlah gedung pencakar langit yang menyerupai semacam kompleks yang bisa dihuni oleh 470.000 penduduk.
Pembangunan Dubai Creek Tower dimulai sejak Oktober 2016 dan ditargetkan selesai sebelum berlangsungnya Dubai World Expo 2020, meskipun nampaknya akan sedikit terlambat dari target waktu yang ditentukan. Dana yang dibutuhkan untuk menyelesaikan megaproyek ini sekitar Rp12 triliun lebih.
Bagaimana pendapat kamu?
Source
- Bbc.com/indonesia/majalah-42604141