Apa bayanganmu ketika mendengar nama Green Canyon? Pasti yang ada dalam pikiranmu adalah suatu tempat yang ada di luar negeri, lokasi yang jauh, dan membutuhkan banyak waktu buat sampai ke sana.
Tapi nyatanya Green Canyon sendiri adalah obyek wisata yang berada di Indonesia loh. Letaknya pun di pedesaan yang mungkin terdengar aneh dengan namanya yang seperti itu.Dulunya tempat wisata ini bernama Cukang Taneuh yang merupakan bahasa Sunda dengan arti jembatan tanah. Ini sebuatan untuk sebuah jembatan terbuat dari tanah yang membentang di atas sebuah lembah dan juga jurang Green Canyon. Pada suatu ketika ada warga negara Prancis yang berkunjung kesini dan mempopulerkan tempat ini dengan sebutan nama Green Canyon.
Jembatan tanah yang ada di Green Canyon sering dilalui oleh petani setempat ketika berangkat menuju ladang. Green Canyon sebenarnya merupakan aliran Sungai Cijulang yang rutenya menembus sebuah gua dengan pemandangan yang eksotis karena mempunyai langit stalagtit dan juga stalagmit yang sangat memesona.
Khusus bagi kamu yang belum pernah ke sini, keistimewaan objek wisata Green Canyon adalah naik perahu menyusuri indahnya alam di sekitar Sungai Green Canyon dan jernihnya aliran sungai Green Canyon. Sungai Green Canyon yang memiliki kedalaman 5 hingga 10 meter ini terlihat hijau tosca karena pantulan sinar matahari dengan rumbunnya dedaunan di sekitaran sungainya.
Sembari melihat pemandangan sambil melaju di atas perahu, kamu bisa melakuan swafotomenggunakan smartphone kesayangan atau kamera underwater. Di samping kanan dan kiri sungai terlihat tebing bebatuan hitam yang menambah eloknya objek wisata ini. Seperti yang sudah digambarkan bahwa sungai Green Canyon memiliki aliran air yang sangat jernih, tentu tak lengkap rasanya jika tidak dimanfaatkan juga untuk berenang dan kegiatan Body Rafting.Kegiatan ini biasa disebut dengan Semi Body Rafting, kamu di sini bisa menikmati deras dan jernihnya Sungai Green Canyon. Di ujung Sungai Green Canyon ada yang dinamakan dengan Batu Payung. Batu ini kurang lebih batu ini menyerupai payung di mana kamu bisa locat ke air dari atas Batu Payung tersebut.
Lokasi Green Canyon berada Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Ciamis, lebih kurang sekitar 31 km dari arah Kota Pangandaran. Untuk jam operasional tempat wisata Green Canyon dibuka pada pukul 07.00 sampai dengan 17.00 WIB. Sedangkan khusus untuk hari Jumat, wisata Green Canyon baru dibuka pukul 13.00 setelah menjalankan ibadah salat Jumat.
Harga tiket masuk ke lokasi wisata Green Canyon Panganaran, pengunjung hanya akan dikenakan sewa perahu menuju ke lokasi Green Canyon. Transportasi perahu ini merupakan transportasi perahu kayu modern yang sudah didesain sedemikin rupa dengan daya tampung maksimal 5 orang. Transportasi perahu kayu modern "Ketiting" ini mengenakan biaya setiap satu kali perjalanan pulang pergi sebesar Rp75.000,- per orang.
Seperti dijelaskan di atas bahwa waktu tempuh dari dermaga sampai ke lokasi Green Canyon adalah selama 30 sampai 45 menit. Dengan lamanya perjalanan tersebut tidak akan terasa karena selama perjalanan pengunjung akan disuguhi keindahan alam berupa pepohonan hijau yang menjulang di sepanjang tepi sungai. Dan jika beruntung, pengunjung juga akan dapat melihat beberapa satwa liar yang ada di sekitar sungai.
Oleh: Agung Fitri Adinata (Mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Negeri Semarang).
Source
- https://4.bp.blogspot.com/-uwYjBPIKLbM/Wn0Rz1VnL7I/AAAAAAAALlk/wXnBvEqVjgMlsQ30C6vDlmp6YnzSv3DdgCLcBGAs/s1600/Paket%2Bwisata%2Bbody%2Brafting%2Bgreen%2Bcanyon%2Bpangandaran.jpg
- http://wisatasenibudaya.com/wp-content/uploads/2016/05/green-canyon-pangandaran-jawa-barat.jpg