Banyak orang yang punya kebiasaan menyetir kendaraan khusunya mobil menggunakan sandal jepit karena dianggap lebih nyaman dipakai dibandingkan dengan menggenakan High hells. Namun kebiasan memakai sendal jepit sering mengakibatkan kecelakan lalu lintas.
Menurut pakar lalu lintas yang merupakan mantan polisiJohn E. Langan mengatakan jika mengenakan sendal jepit saat berkendara lebih riskan karena licin dan tidak kokoh, pengendara yang memakai sandal jepit justru menginjak dua pedal sekaligus. Sandal jepit berpotensi terselip bahkan tersangkut pada pedal.
Sementara itu, dikutip dari The Sun, meskipun tidak ada regulasi khusus yang melarang penggunaan sandal jepit untuk berkendara di Inggris namun pihak pemerintah melalui Drive & Vehicle Standards Agency (DVSA) menyarankan bahwa alas kaki yang nyaman dan tepat sangat penting bagi pengendara mengingat mengemudi merupakan kegiatan paling berbahaya yang dilakukan rata rata orang didalam hidupnya.
Advocate Health Care baru baru ini merilis sebuah temuan mengerikan di balik penggunan sandal jepit saat berkendara roda empat. Dari hasil survey yang dilakukan perusahaan asuransi Sheila's Wheels, ditemukan bahwa alas kaki yang terlalu tipis menyebabkan terjadinya rata-rata 1,4 juta potensi kecelakaan dalam setiap tahunnya.
Sepertiga dari 1.055 pengendara yang disurvei menyebutkan bahwa mereka menggunakan sandal jepit saat berkendara. Sekitar 27 persen dari mereka setuju bahwa mengenakan sandal jepit kadang membawa ketidakberuntungan dalam berkendara, bahkan memiliki risiko kecelakaan.