Jepang punya beberapa buah dengan bentuk tak biasa, lho

Selain sisi kemajuan teknologi, Jepang merupakan salah satu negara yang luar biasa dengan lingkungan alam yang indah dan budaya yang unik. Jepang selalu membuat kejutan-kejutan dan berinovasi terus-menerus seperti haus akan inovasi baru guna memudahkan kehidupan masyarakatnya. Tidak heran, jika kemajuan teknologi di Jepang membuat negara lain terkagum-kagum. Namun tak cuma tradisi, kedisiplinan dan kebiasaannya yang menjadikan Jepang unik. Ada kejutan lain dari buah yang dikembangkan diJepang yang punya bentuksangat tidak biasa, misalnya semangka "kotak" atau stroberi berwarna putih.

Nah, inilah 5 buah yang ada di Jepang dengan bentuk "unik", di antaranya.

1. Akebi.

Masyarakat Jepang tahun 2017 dikejutkan oleh buah berwarna ungu yang penampakannya seperti terong. Buah Akebi viral karena video yang di-posting GaijinPot yang menanyakan bagaimana caranya memakan buah itu.

Tekstur buah Akebi ini lembut dan kenyal. Sekitar 20 tahun lalu di Prefektur Yamagata, Tohoku, buah ini dibudidayakan. Buah Akebi liar akan terbuka secara alami saat matang, namun tidak dengan yang dibudidayakan. Terdapat daging putih lembut dan biji-bijian yang rasanya pahit di bawah kulit ungunya. Sedikit rasa manis di bagian daging yang berlendir. Cara memakan buah Akebi yaitu daging dan biji dapat langsung diiris atau polongnya bisa ditumis atau digoreng.

Buah Akebi dapat ditemukan di Prefektur Yamagata, Tohoku, serta beberapa pasar tertentu di Jepang. Perlu diketahui, buah ini biasanya ada saat akhir musim panas hingga awal musim gugur

2. Stroberi "putih".

Stroberi putih di Jepang terdapat banyak ragam, ada yang diberi nama Permata Putih, Buah Malaikat, dan lain sebagainya.Buah ini pertama kali 'diciptakan' Miyoshi Agri-Tech Co., Ltd. yang berlokasi di Yamanashi Prefecture dan dijual pada 2006 dengan prototipe dari buah ini adalah stroberi Scent of First Love."

Stroberi putih ini dihargai 1.000 yen per berry atau setara Rp131 ribu. Buah ini dikembangkan dengan mengurangi paparan stroberi terhadap sinar matahari sehingga tingkat antosianin yang memberi stroberi warna merah saat matang bisa berkurang.

Buah ini dapat dijumpai di department store dan pertanian strawberry putih di seluruh Jepang. Buah strawberry putih ini ada di sepanjang tahun, terutama selama musim strawberry (Desember hingga April).

3. Semangka berbagai "bentuk".

Semangka berbentuk aneh banyak ditemukan di Jepang. Ada yang berbentuk persegi, hati, piramida, sampai ada juga wajah manusia.Harganya berkisar antara 10.000 yen (Rp1,3 juta) hingga 60.000 yen (Rp7,9 juta) atau lebih. Buah ini ditemukan di department store di seluruh Jepang. Tenang, sepanjang tahun buah ini bisa dijumpai.

4. Pentagon Iyokan.

Buah jeruk berbentuk segilima ini dianggap membawa keberuntungan. Kabar tentang izaki berbentuk poligon mulai beredar di internet dan berita di tahun 2004.Buah ini bisa dijumpai di Ehime Prefecture dan Ehime toko-toko khusus lokal di Shinbashi, Tokyo. Sayangnya, tak ada berita terbaru tentang hal ini (terakhir terdengar pada 2015).

5. Anggur Romawi Ruby.

Buah anggur ini dapat tumbuh besar seukuran bola ping-pong. Anggur Romawi Ruby populer setelah memenangkan rekor penjualan 1,1 juta yen dari lelang pada 2016 dan merupakan anggur paling mahal di dunia.

Anggur ini pertama dijual pada Agustus 2008 dan dinamai demikian melalui voting publik. Terdapat beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh anggur sebagi syarat Ruby Roman, dengan demikian membuat anggur jenis ini sangat langka.

Buah ini bisa dijumpai di Prefektur Ishikawa dan toko serba ada seperti Isetan dan Mitsukoshi. Pada musim panas, anggur ini bisa dinikmati.