Jika salah mengonsumsi, 9 makanan sehat ini dapat membahayakan tubuh

Ada makanan tertentu, seperti jamur, yang bisa sangat berbahaya bagi kesehatan kita. Jika dimakan secara tidak benar, bahkan beberapa makanan yang paling sehat seperti madu pun dapat memiliki efek mematikan pada kesehatan.

Berikut ini daftar 10 makanan sehat yang dapat berbahaya bagi kesehatan kita jika kita tidak ekstra hati-hati dalam mengonsumsinya.

1. Daging, daging unggas, dan makanan laut.

Gambar oleh Robert-Owen-Wahl dari Pixabay

Saat kamu membakar daging, unggas, atau makanan laut, suhu tinggi membuat protein dalam daging berubah dan menjadi berbahaya bagi kesehatan. Untuk menghindari risiko kesehatan, kamu harus memasak daging pada suhu yang sesuai.

Suhu yang tidak terlalu tinggi akan mengurangi penumpukan karsinogen dalam makanan kamu. Pastikan kamu membalik masakanmu sesering mungkin. Pertimbangkan juga untuk mengasinkan daging. Ini dapat membantu meminimalkan senyawa yang menyebabkan kanker.

2. Madu.

Gambar oleh dari Pixabay

Kamu mungkin tidak mengetahuinya, tetapi madu mengandung banyak bakteri. Setelah dikumpulkan, madu menjalani proses pasteurisasi untuk menghilangkan bakteri ini. Namun, makan madu yang tidak dipasteurisasi bisa sangat berbahaya bagi tubuh yang memiliki kekebalan rendah, terutama bagi bayi.

Hanya satu sendok teh madu yang tidak dipasteurisasi atau madu yang tidak dipasteurisasi dengan benar dapat menyebabkan sakit kepala, pusing, dan muntah.

3. Elderberry.

Gambar oleh Anemone123 dari Pixabay

Elderberry adalah tanaman berbunga yang memiliki banyak manfaat kesehatan dan sangat umum digunakan dalam selai, anggur, dan teh. Namun, apa yang tidak kamu ketahui tentang tanaman elderberry adalah bahwa biji dan daunnya diketahui beracun dan mengandung konsentrasi glikosida yang mematikan, senyawa yang menghasilkan sianida.

Jika mereka tidak dipanen dengan benar atau jika mereka tidak matang saat dipetik, elderberry dapat menyebabkan mual, muntah, diare, menyebabkan koma, dan bahkan menyebabkan kematian. Untungnya, zat beracun yang ditemukan dalam elderberry dapat dihilangkan secara efektif dengan memasaknya.

4. Kentang.

Gambar oleh woradas dari Pixabay

Jika kentang dibiarkan dalam kondisi yang buruk, seperti dalam kelembapan dan terkena cahaya, atau jika didiamkan terlalu lama, kentang mungkin mulai bertunas. Jika kentang benar-benar tumbuh tunas, sangat disarankan kamu membuangnya. Bahkan jika kamu memotong kecambahnya, racunnya tetap ada di sana.

Kentang tersebut mungkin mengandung racun dan dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti muntah, sakit perut, dan diare.

5. Kacang mete.

Gambar oleh darf_nicht_mehr_hochladen dari Pixabay

Mengonsumsi kacang mete mentah dapat berdampak mematikan bagi kesehatan kita, terutama bagi kita yang alergi terhadap racun. Kacang mete mentah dapat ditemukan di toko, tetapi kenyataannya itu tidak benar-benar mentah.Kacang mete sudah dipanggang untuk menghilangkan zat kimia yang disebut urushiol.

Jika kamu kebetulan melihat kacang mete mentah di alam, jangan berpikir untuk langsung memakannya. Bahkan jika kamu tidak sensitif terhadap racun, makan sedikit kacang mede mentah dapat serius merusak kesehatan kamu.

6. Almond.

Gambar oleh Free-Photos dari Pixabay

Ada 2 jenis almond, manis dan pahit. Almond pahit dikatakan mengandung jumlah hidrogen sianida yang relatif besar dan memakan 5 hingga 10 almond pahit mentah dapat menyebabkan masalah bagi orang dewasa dan bisa berakibat fatal pada anak-anak.

Namun, almond pahit yang diproses masih aman dikonsumsi selama semua hidrogen sianida diekstraksi dalam proses pemurnian. Tetapi jika kamu berada di hutan dan melihat pohon almond, jangan mengambil risiko memakan kacangnya.

7. Roti.

Gambar oleh Lebensmittelfotos dari Pixabay

Meskipun roti adalah makanan yang dikonsumsi secara teratur, beberapa jenis roti bisa membuat kamu lebih banyak merugi. Roti putih yang dikemas mengandung tepung dan aditif yang diproses tinggi sehingga tidak sehat. Mengonsumsi roti putih sering dapat menyebabkan obesitas, penyakit jantung, dan diabetes.

Bahkan roti gandum dapat memiliki berbagai bahan pengawet, tambahan gula, dan garam yang buruk untuk kesehatan kamu. Disarankan untuk mengonsumsi roti yang terbuat dari biji-bijian bertunas seperti gandum karena lebih mudah dicerna dan mengandung lebih banyak protein, serat, folat, vitamin C, dan nutrisi sehat lainnya.

8. Kacang brazil.

Gambar oleh Adriano Gadini dari Pixabay

Kacang brazil dikenal sebagai sumber selenium yang kaya. Selenium sangat penting untuk kesehatan kita, tetapi terlalu banyak selenium bisa beracun. Untuk orang dewasa, disarankan untuk mengonsumsi 50-70 mikrogram selenium setiap hari, dan satu kacang Brazil dapat mengandung 60 hingga 95 mikrogram selenium.

Makan 4 atau 5 kacang Brazil pasti akan melewati ambang selenium pada orang dewasa dan dapat menyebabkan keracunan. Gejala overdosis selenium termasuk kesulitan ingatan, masalah pencernaan, kelelahan, dan potensi rambut rontok.

9. Susu.

Gambar oleh congerdesign dari Pixabay

Dalam bentuk aslinya, susu adalah campuran air, protein, gula, mineral, dan vitamin. Meskipun susu menawarkan manfaat kesehatan yang luas, masih ada beberapa risiko yang perlu kita waspadai. Minum susu dalam jumlah teratur itu sehat, tetapi terlalu banyak mengonsumsi susu dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami aterosklerosis dan penyakit kardiovaskular. Selain itu, terlalu banyak mengonsumsi kalsium dari susu dapat menyebabkan penyakit lain.