LPPM UNY dorong kemandirian masyarakat desa

Dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-57, UNY menyelenggarakan kegiatan bakti sosial di Balai Desa Bugel Kapanewon Panjatan Kulon Progo, Minggu (6/6). Kegiatan ini meliputi pendampingan pengembangan budaya, pelatihan pengembangan desain kerajinan, pendampingan pengembangan ecoprint dan sawah surjan, serta pelatihan pemasaran produk secara digital.

Di samping itu, pada kesempatan ini diberikan juga bantuan paket pendidikan untuk 100 siswa SD dan 100 siswa SMP serta bantuan sembako sebanyak 350 paket bagi warga setempat. Selain itu juga ada bantuan buku untuk pengembangan literasi dan perpustakaan desa, sumbangan dari warga UNY dan Dharma Wanita Persatuan UNY, serta bantuan sarana kesehatan dalam rangka pencegahan Covid-19 berupa tempat cuci tangan portable dan hand sanitizer.

Rektor UNY Prof.DR.Sumaryanto M.Kes.AIFO dan Bupati Kulon Progo Drs Sutedjo / Foto: Humas UNY

Ketua LPPM UNY, Prof. Samsul Hadi mengatakan, penyelenggaraan kegiatan ini dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat. Kegiatan ini merupakan kerja sama antara Pemerintah Daerah Kulon Progo dan LPPM UNY dengan tujuan untuk memberdayakan potensi UKM yang ada di Desa Bugel.

"Bakti sosial ini juga merupakan salah satu realisasi dari pengembangan hasil riset dan inovasi dari para dosen UNY pada masyarakat Kulon Progo pada umumnya dan kelurahan Bugel pada khususnya," ungkap Samsul Hadi kepada wartawan usai peresmian.

Selanjutnya, Samsul mengatakan, Kelurahan Bugel dipilih sebagai lokasi bakti sosial karena desa ini memiliki sumber daya hayati dan budaya lokal yang potensial untuk dikembangkan. Oleh karena itu, diharapkan kegiatan bakti sosial ini dapat mendorong kemandirian masyarakat desa khususnya Desa Bugel.

Pada kesempatan yang sama, Rektor UNY, Prof. DR.Sumaryanto M.Kes AIFO menyampaikan, selama masa pandemi kegiatan dies natalis yang dilaksanakan di luar kampus adalah kejuaraan tenis antar instansi dan bakti sosial. Kegiatan ini merupakan bagian dari tugas UNY untuk mengabdikan diri dalam konteks pemberdayaan masyarakat di Kulon Progo.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya UNY merealisasikan agenda global berkelanjutan khususnya pada aspek kemitraan untuk mencapai tujuan, mengurangi ketimpangan, mengatasi kemiskinan serta kesejahteraan yang baik." Tandas Sumaryanto.

Rektor UNY Menyerahkan seperangkat paket pendidikan untuk para pelajar di desa Bugel / Foto: Humas UNY

Sementara itu, Bupati Kulon Progo, Drs. Sutedjo menyampaikan, keterlibatan UNY dalam membangun negara Indonesia melalui bidang pendidikan merupakan sumbangsih yang sangat besar dan bernilai tinggi untuk keberlangsungan sebuah bangsa ke depannya.

Sebab, sumber daya manusia yang terlibat dalam proses pendidikan menjadi sumber daya yang penting bagi keberlangsungan sebuah bangsa. Hal ini telah dibuktikan oleh bangsa Jepang yang dapat segera bangkit setelah hancur terkena bom atom karena masih ada guru yang tersisa.

Oleh karenanya, Sutedjo berharap dalam usianya yang ke-57 UNY tetap selalu menunjukkan komitmen yang tinggi untuk terus mendidik generasi muda penerus bangsa. (*/Sulistyawan Ds)