Meski produknya mendunia, wajah 12 desainer top ini jarang dikenal

Tidak semua perancang busana terkenal diketahui masyarakat. Mungkin sebagian besar dari kita sering mendengar nama mereka dan bahkan mengenakan pakaian dengan label terkenal mereka. Namun, sedikit sekali dari kita yang bisa membayangkan seperti apa Calvin Klein atau Tommy Hilfiger karena memang bukan hal mudah membedakan mereka dengan orang biasa ketika di jalanan.

1. Marc Jacobs.

Marc Jacobs lahir pada 9 April 1963 di New York City. Namanya telah dikenal sebagai salah satu perancang busana Amerika Serikat. Jacobs bersekolah di High School of Art and Design di New York City dan lulus pada tahun 1981. Ia adalah pemimpin perancang untuk perusahaan Marc Jacobs, serta Marc by Marc Jacobs.

2. Christian Louboutin.

Sejak masih muda, Christian telah menciptakan alas kaki wanita untuk Chanel, Yves Saint Laurent, dan Maud Frizon sebagai desainer lepas. Pada usia 27, barulah Christian memutuskan untuk mendirikan perusahaannya sendiri dan membuka toko. Ia adalah seorang perancang sepatu asal Prancis yang memiliki ciri khas dalam setiap produknya selalu menggunakan warna merah pada solnya.

3. Michael Kors.

Ia adalah perancang busana yang dikenal secara luas dalam merancang pakaian olahraga Amerika untuk wanita. Kors merupakan Dewan Kehormatan dan Kepala Bidang Kreatif di perusahaannya, Michael Kors Holdings Limited.

4. Tommy Hilfiger.

Pada usian 20 tahun, Hilfiger membuka toko pakaiannya sendiri tetapi bangkrut setelah 5 tahun. Setelah itu, ia pindah ke New York dan bekerja untuk beberapa label busana. Hingga akhirnya pada usia 28 tahun, barulah ia menciptakan perusahaan desain pakaiannya sendiri yang disebut "Tommy Hill". Enam tahun kemudian, ia mendirikan Tommy Hilfiger Corporation yang menjadi salah satu merek pakaian paling terkenal di dunia.

5. Christian Lacroix.

Awalnya, Christian berencana menjadi kurator museum dan mulai belajar sejarah seni di Sorbonne. Namun, ketertarikannya pada desain pakaian membuatnya mendirikan rumah busana pada usia 24 tahun.

6. Miuccia Prada.

Cucu dari Mario Prada ini mulai menjalankan bisnis keluarga mereka ketika ia berusia 29 tahun. Di masa mudanya, Miuccia bermimpi menjadi seorang pantomim di Teatro Piccolo dan bahkan telah tampil di sana selama beberapa tahun. Pada usia 40 tahun barulah ia mulai merancang dan merilis koleksi busana wanita pertamanya. Lima tahun kemudian, ia juga merilis koleksi busana untuk pria. Pada tahun 2014, Miuccia Prada dimasukkan dalam daftar wanita paling berpengaruh menurut Forbes.

7. Jimmy Choo.

Choo merancang sepasang alas kaki pertamanya ketika berusia 11 tahun. Dia pindah dari Malaysia ke Inggris untuk belajar di Cordwainers Technical College di London. Setelah lulus, Choo mulai bekerja di sebuah perusahaan desain dan setelah itu ia membuka toko sepatu sendiri. Keahlian dan desainnya semakin dikenal ketika hadir di London Fashion Week.

8. Calvin Klein.

Pada tahun 1968, Klein mendirikan Calvin Klein Limited, sebuah toko mantel di York Hotel, New York, dengan modal awal $10.000. Pada bulan September 1969, Klein tampil di halaman depan majalah Vogue. Tahun 1970, Klein meluncurkan produk pakaian olahraga, blazer, dan lingerie untuk wanita.

9. Manolo Blahnik.

Manolo mulai mempelajari seni membuat sepatu setelah berkunjung ke pabrik pembuatan sepatu. Dia tinggal di London dan bekerja di butik sepatu bernama Zapata, dan dari sanalah karya-karyanya mulai dikenal. Karyanya semakin dikenal setelah digunakan oleh Ossie Clark hingga akhirnya Manolo membeli Zapata dan menjadikan tempat tersebut sebagai butik pertamanya.

10. Pierre Cardin.

Sejak usia 14 tahun, Pierre telah bekerja sebagai penjahit magang. Setelah itu ia meninggalkan rumah orang tuanya dan mulai bekerja sebagai penjahit di kota Vichy dan mulai merancang pakaian untuk wanita. Barulah pada usia 24 tahun, Cardin menjadi kepala Atelier Christian Dior dan 3 tahun kemudian ia mendirikan rumah mode sendiri yang terkenal sampai sekarang.

11. Yohji Yamamoto.

Yamamoto menolak karier yang menjanjikan sebagai pengacara untuk membantu ibunya menjalankan bisnis menjahit. Setelah itu, ia memutuskan untuk belajar desain di sebuah perguruan tinggi mode. Dan mungkin Yamamoto adalah salah satu desainer terkenal yang sangat beruntung karena setelah memulai debut pertamanya, koleksinya langsung terkenal di dunia.

12. Paco Rabanne.

Paco memulai karirnya di dunia mode dengan merancang perhiasan untuk Givenchy, Dior, dan Balenciaga. Pada usia 32 tahun, Rabanne mempresentasikan koleksi pertamanya yang terbuat dari kertas, plastik, dan logam di Paris. Hal tersebut sukses menarik perhatian dunia sehingga namanya semakin dikenal dan akhirnya mendirikan rumah mode sendiri pada usia 34 tahun.